Pemkab Tulungagung Sosialisasi BLT Program Penanganan Dampak Inflasi
Tulungagung, memorandum.co.id - Bertempat di Auditorium Universitas Bhineka Tulungagung, Pemerintah Kabupaten Tulungagung melalui Dinas Sosial menyelenggarakan sosialisasi bantuan langsung tunai (BLT) program penanganan dampak inflasi akibat kenaikan BBM, Kamis (20/10/2022). Sosialisasi diikuti oleh 324 orang peserta. Terdiri dari OPD terkait, seluruh camat, kepala kelurahan, kepala desa, dan tenaga kerja sosial kecamatan (TKSK) se Kabupaten Tulungagung. Sedangkan narasumbernya dari Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Tulungagung. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tulungagung, Suyanto mengatakan sosialisasi ini dilaksanakan dalam rangka pengendalian dan antisipasi dampak inflasi di daerah, akibat kenaikan BBM beberapa waktu lalu. "Pemerintah pusat maupun pemerintah daerah melaksanakan berbagai langkah dan strategi melalui berbagai regulasi, mulai dari peraturan menteri, peraturan gubernur, maupun peraturan bupati/wali kota," ungkap Suyanto. Dengan demikian, lanjut Suyanto, maka dampak inflasi di daerah dapat diantisipasi. Di antaranya adalah untuk melindungi kelompok masyarakat rentan dengan menjaga daya beli masyarakat. "Untuk itu kami dari Dinsos Kabupaten Tulungagung melakukan sosialisasi, akan dilaksanakannya penyaluran BLT kepada 4.000 KPM bagi warga terdampak inflasi. Dengan sasarannya pedagang kaki lima, pracangan, ojek online, nelayan, tukang ojek, maupun pekerja yang lain dengan nominal Rp 150 ribu per bulan. Itu terhitung mulai bulan Oktober, Nopember dan Desember," papar Suyanto. Pihaknya berharap, melalui penyaluran BLT ini bagi mereka yang terdampak inflasi paling tidak, nantinya bisa membantu mengurangi beban kebutuhan dasar sehari-hari. (kin/mad)
Sumber: