Demokrat Kabupaten Malang Kirim Air Bersih ke Wilayah Terdampak Banjir

Malang, memorandum.co.id - Bencana banjir yang terjadi pada wilayah Malang Selatan menjadi perhatian para petinggi partai yang memberikan rasa empati atas tragedi dan rasa kemanusiaan. Kali ini dilakukan oleh Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang meminta Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Malang untuk menyalurkan air bersih. Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Malang H Hadi Mustofa mengatakan, pihaknya memberikan bantuan sesuai perintah Ketum DPP Partai Demokrat. “Kami memulai menyalurkan hari ini, untuk yang pertama di Kecamatan Pagak pada Desa Pandanrejo,” terangnya, Rabu (19/10/2022). Saat ini, sebanyak 13 desa dari 8 kecamatan yang terdampak banjir mengalami kesulitan air bersih yang menjadi salah satu kebutuhan penting sehari-hari. Di antaranya untuk memenuhi kebutuhan memasak, mandi dan mencuci. Langkah yang dilakukan Partai Demokrat ini menurutnya cukup tepat. Sementara pihak lain sudah memenuhi kebutuhan sembako, sedangkan untuk penunjangnya berupa air bersih masih dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Malang. “Kami akan terus melayani kebutuhan air bersih untuk daerah yang terdampak banjir, karena itu perintah langsung dari DPP,” ujar Mustofa. Disampaikan, pascabanjir di wilayah Kecamatan Pagak, terutama di Desa Padanrejo dan Sumbermanjing Kulon, jaringan air bersih milik PDAM mengalami putus dan membutuhkan waktu kurang lebih 5 hari untuk perbaikan. “Saat ini Demokrat masih menggunakan satu unit truk tangki untuk distribusinya. Kami akan berusaha untuk kerja sama dengan perusahaan, terutama yang memiliki truk tangki dalam mendistribusikan air bersih,” jelas Mustofa. Pihaknya akan terus melakukan pemantauan di wilayah terdampak banjir dengan menggunakan tenaga PAC di setiap kecamatan. Mereka akan terus melaporkan perkembangan, situasi dan kondisi di wilayahnya, terutama PAC yang terdampak langsung. Bahkan apabila memungkinkan, pihaknya akan menyalurkan sembako di wilayah terdampak yang belum tersentuh. Sedangkan untuk distribusi air bersih tetap berjalan hingga desa yang terdampak pulih kembali. (kid/ari)

Sumber: