Desa Pujiharjo Dilanda Banjir Bandang, 500 Rumah Lebih Terendam

Desa Pujiharjo Dilanda Banjir Bandang, 500 Rumah Lebih Terendam

Malang, Memorandum.co.id - Hujan yang tak kunjung reda selama tiga hari terakhir di wilayah Kabupaten Malang berdampak pada luapan air banjir di lima kecamatan. Yaitu, Kecamatan Ampelgading, Tirtoyudo, Sumber, Manjing Wetan (Sumawe), Donomulyo dan Pagak. Kepala Desa Pujiharjo, Hendik Arso menyampaikan banjir telah merendam rumah warga. “Akibatnya ribuan rumah warga terendam air banjir tersebut,” kata Hendik Arso saat dihubungi via telpon, Senin (17/10/2022). Hendik menjelaskan bahwa saat ini akses jalan juga tertutup material longsor sehingga kendaraan tidak bisa masuk ke Desa Pujiharjo. Sementara banjir terus terjadi karena hujan masih terus berlangsung. “Air meluber ke perkampungan karena banjir membawa material kayu yang menyumbat jembatan,” ujarnya. Banjir saat ini menurutnya lebih besar dari tahun sebelumnya. Ketinggian air dan kondisinya lebih besar. Apalagi saat ini di Pujiharjo, terutama di wilayah hulu sungai masih hujan deras. “Warga turun langsung untuk mengambil material kayu yang menyumbat jembatan,” imbuhnya. Diketahui, saat ini rumah yang terendam lebih dari 500 rumah dari 1.900 rumah yang ada di Desa Pujiharjo. Sedangkan warga yang rumahnya terendam saat ini dievakuasi ketempat yang lebih tinggi karena dikhawatirkan banjir akan semakin besar. “Saat ini saja ada beberapa kandang kambing, babi yang sudah hanyut, dikawatirkan apabila banjir semakin besar dikhawatirkan rumah warga banyak yang hanyut,” terang Hendik Arso. (kid/ari)

Sumber: