Polres Tulungagung Kerja Bakti dan Bagikan Bansos di Daerah Terdampak Bencana

Polres Tulungagung Kerja Bakti dan Bagikan Bansos di Daerah Terdampak Bencana

Tulungagung, memorandum.co.id - Cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Tulungagung. Kemudian hal itu menyebabkan terjadinya bencana banjir dan tanah longsor. Di wilayah Kecamatan Besuki, imbas banjir merusak sejumlah infrastruktur, sarana umum, jembatan, serta fasilitas umum di lokasi wisata Pantai Gemah. Di wilayah Kecamatan Campurdarat, banjir lumpur menutup akses jalan serta menggenangi rumah - rumah warga. Di wilayah Kecamatan Tanggunggunung, terjadi longsor dan menyebabkan puluhan rumah warga retak - retak. Kemudian bencana alam juga terjadi di wilayah kecamatan lainnya di Tulungagung Seperti di Pucanglaban, Kalidawir, Sumbergempol dan juga Pagerwojo. Menindaklanjuti kondisi ini, Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto langsung memerintahkan anggotanya terjun ke lapangan, membantu masyarakat di lokasi terdampak bencana alam. Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Anshori mengatakan, sesuai perintah Kapolres AKBP Eko Hartanto, polisi bersama-sama masyarakat membersihkan sisa lumpur yang terbawa banjir di rumah warga, jalan, maupun fasilitas umum lainnya. "Kita lakukan kerja bakti bersama masyarakat. Sehingga bisa memudahkan aktifitas warga terdampak," ujarnya, Kamis (13/10/2022). Menurut Anshori, kerja bakti sudah mulai dilakukan sejak pertama kali banjir bandang terjadi. Tepatnya pada Minggu malam lalu. "Ada banyak titik yang kita lakukan kerja bakti. Terutama banjir dengan lumpur tebal di Ngentrong Campurdarat, di Besuki, dan di lokasi lain," tuturnya. Masih menurut Anshori, selain melakukan kerja bakti, anggota Polres Tulungagung juga menunjukkan empatinya dengan memberikan bantuan sembako kepada warga terdampak bencana. Pemberian sembako dilakukan di Kecamatan Bandung, Kecamatan Besuki, Kalidawir, Pagerwojo, Sumbergempol, dan Kecamatan Pucanglaban. "Sesuai dengan program pak Kapolres, kita tunjukkan empati kepada warga yang sedang terkena musibah, dengan memberikan bantuan sembako untuk mereka," terangnya. Anshori menambahkan, Polres Tulungagung bersama sejumlah instansi terkait lainya terus berupaya meminimalkan dampak cuaca ekstrem. Salah satunya dengan menyiagakan personel dan peralatan, serta memetakan daerah yang berpotensi terkena bencana banjir hingga tanah longsor. (fir/mad)

Sumber: