BPK RI Periksa Lapas Kelas 1 Malang, Ini Hasilnya
Malang, Memorandum.co.id - Tim Pemeriksa Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI melakukan pemeriksaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Malang. Pemeriksaan termasuk informasi pelaksanaan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP), serta kegiatan pembinaan kemandirian WBP di Lapas Kelas I Malang. Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu (PDTT) terhadap intensifikasi dan ekstensifikasi PNBP di lingkup Kanwil Kemenkumham Jawa Timur. Dilakukan secara menyeluruh. Mulai produk karya pembinaan kemandirian WBP Lapas Kelas I Malang, sampai bentuk makanan, karya dari tangan kreatif WBP Lapas Kelas I Malang. "Sejak tahun 2020, unit kegiatan kemandirian WBP di Lapas Kelas I Malang terus berkembang. Menjadi faktor utama dalam penerimaan PNBP lapas. Terlihat dari meningkatnya presentase setoran dari pembinaan kemandirian di Lapas," teran g Heri Azhari, Kalapas Kelas I A Malang, Rabu malam (29/09/22) Tim BPK antusias melihat keproduktivitasan dari unit pembinaan kemandirian. Beberapa yang dikunjungi, unit bimker handycraft, jamur dan anggrek, gorengan, tempe, batik shibori, budi daya maggot, peternakan ayam petelur dan Jawa super, pertanian dan new pojok kuliner. "Saya berkeliling melihat unit bimker. Sangat bagus dan produktif, berjalan dan berkembang dengan pesat. Hasil produksinya luar biasa. Bimker jamur dan maggot, sudah diaplikasikan orang di luar Lapas," terang Herdiyanto selaku Kasubtim Pemeriksa dan Riyadi sebagai Anggota Tim Pemeriksa. Ia berharap, unit pembinaan kemandirian di Lapas Kelas I Malang ini, dapat lebih ditingkatkan. Ini sangat penting terhadap pengembangan dan pembentukan mental terhadap WBP. (edr)
Sumber: