Jelang 1 Abad PSHT, Ratusan Personel Gabungan Apel Bersama di Mapolres Tulungagung
Tulungagung, memorandum.co.id - Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto memimpin apel siaga pasukan gabungan di halaman mapolres pada Kamis (1/9/2022) malam. Apel kali ini dilaksanakan dalam rangka pengamanan malam tasyakuran 1 Abad berdirinya Perguruan Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT). Apel diawali dengan pembacaan asmaul husna, dilanjutkan arahan dari pimpinan. Kegiatan apel pengamanan itu dihadiri Dandim 0807/Tulungagung Letkol Czi Nooris Agus Rianto, PJU polres, dishub dan juga satpol PP. Kemudian personel gabungan yang dilibatkan berjumlah sekitar 395 orang. Kapolres AKBP Eko Hartanto mengatakan, apel siaga malam hari ini digelar untuk mengecek kesiapan personel dalam rangka pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas), khususnya terkait malam tasyakuran berdirinya Perguruan Silat PSHT. “Adapun tujuan apel siaga pada malam ini adalah untuk mengecek kesiapsiagaan anggota dan kekuatan personel dalam pelaksanaan pengamanan kegiatan masyarakat pada saat ini," ujarnya. Untuk itu, AKBP Eko Hartanto memerintahkan anggotanya melakukan patroli mobile, serta stasioner ke daerah yang dianggap rawan, dan tempat – tempat kerumunan masyarakat yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas. “Harapannya dengan kegiatan patroli bersama untuk meminimalisir gangguan kamtibmas sekecil apapun. Serta meminimalkan terjadinya gangguan kamtibmas utamanya konflik sosial,” tambahnya. Selain itu, AKBP Eko juga mengingatkan pentingnya melakukan antisipasi kegiatan masyarakat yang akan menimbulkan gangguan kamtibmas. Kapolres Eko Hartanto menyampaikan kepada seluruh anggota untuk melaksanakan tugas dengan keikhlasan, disiplin, dan penuh rasa tanggung jawab. “Jalani dengan penuh ikhlas, dan laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab demi terciptanya situasi yang kondusif di wilayah Kabupaten Tulungagung,” pungkasnya. Sementara, Dandim 0807/ Tulungagung Letkol Czi Nooris Agus Rianto menekankan pentingnya sinergitas antara TNI, Polri dan kekuatan keamanan yang lainnya. "Dengan soliditas, maka akan tercipta keamanan di wilayah Tulungagung," ucapnya. Pihaknya melanjutkan, ada atau tidak ada kejadian pada saat melaksanakan siaga, bagi personel gabungan itu lebih penting dan lebih baik daripada tidak siaga sama sekali. "Ini adalah bukti kesiapan kita dalam menciptakan wilayah tulungagung yang aman kondusif," tukasnya. (fir/mad)
Sumber: