Kapolres Batu Cek Stok BBM di SPBU Dadaprejo
Batu, Memorandum.co.id - Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin melaksanakan pengecekan dan perencanaan antisipasi kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) kendaraan bermotor, di SPBU Desa Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Selasa (30/8/2022). AKBP Oskar menyampaikan bahwa setelah mengikuti Video Conference (Vidcon) bersama Wakapolri ada beberapa arahan yang harus dilaksanakan oleh Satuan Wilayah (Satwil) Polres. “Untuk kegiatan ini pada intinya setelah ada arahan dari Bapak Wakapolri melalui Vidcon terkait dengan rencana kenaikan harga BBM, langsung kami tindak-lanjuti sesuai arahan beliau yang pertama untuk memastikan ketersediaan BBM khususnya di wilayah Kota Batu tercukupi sampai dengan satu minggu kedepan,” terangnya. Selanjutnya, melakukan koordinasi dan kerja sama terkait dampak dari kenaikan harga BBM ini ‘panic buying’. “Biasanya itu ada informasi kenaikan harga BBM langsung antri sampai panjang dan mengakibatkan dampak dari lalu lintas,” kata AKBP Oskar. Menurutnya, dari hasil pengecekan yang dilaksanakan di SPBU Dadaprejo untuk stok BBM bila ada kenaikan harga lebih dari cukup. “Jadi untuk stok lebih dari cukup, apabila ada antrian misalnya tanggal 1 September terjadi kenaikan harga BBM biasanya setelah Maghrib tanggal 31 Agustus baru ada antrian, walaupun ada antrian untuk stok BBM masih mencukupi,” paparnya. Untuk mengantisipasi adanya antrian terkait kenaikan harga BBM, Polres Batu menerjunkan personel Polri guna membantu kelancaran apabila terjadi kemacetan lalu lintas di setiap lokasi SPBU Kota Batu. “Setelah tadi berkoordinasi terkait kenaikan harga BBM serta antisipasi terjadinya antrian kendaraan bermotor, kami akan tempatkan personel Polri pada tiap-tiap SPBU yang ada di Kota Batu untuk memantau antrian serta membantu kelancaran lalu lintas apabila terjadi kemacetan,” kata AKBP Oskar. Pengawas SPBU setempat Andi Fauzi menyampaikan info kenaikan dari Pemerintah sudah diterima dimungkinkan untuk BBM subsidi dan Bio solar seperti tahun-tahun sebelumnya apabila benar nantinya berlangsung secara otomatis dari pusat pergantian harga akan tertera di SPBU itu sendiri. “Sudah kami terima dari pusat Pertamina, info akan kenaikan BBM supsidi dan bio solar mengenai nominal naiknya belum tahu pastinya, akan tetapi bila benar naik per 1 September nanti kisaran pukul nol nol dibedron SPBU harga yang terpampang tampak akan berubah secara otomatis,” katanya. (nik/ari)
Sumber: