Kearifan Lokal Desa Tugu Bangkitkan Perekonomian Masyarakat
Tulungagung, memorandum.co.id - Dalam rangkaian acara peringatan HUT RI ke-77, Pemerintah Desa Tugu, Kecamatan Sendang terus berinovasi untuk mendorong percepatan pemulihan ekonomi warganya. Langkah itu tidak hanya dilakukan di tahun 2022 ini saja, tetapi sudah terlaksana di tahun-tahun sebelumnya. Kepala Desa Tugu, Parlan mencontohkan, pada 2019 lalu panitia PHBN mendata, dari perputaran uang yang dihasilkan 18 RT ketika mengikuti bazar kuliner Agustusan mencapai ratusan juta rupiah. "Saat itu panitia PHBN Desa Tugu mengadakan bazar kuliner ketika peringatan HUT RI. Oleh pemdes, tiap RT dimodali Rp 2 juta. Dan setelah tiga hari jualan kuliner, hasil dari perputaran uang tadi menjadi Rp 400 jutaan," terangnya, Rabu (24/8/2022). Oleh sebab itu, pada 2022 ini pihaknya juga melakukan kegiatan serupa untuk mempercepat pemulihan ekonomi warga pasca pandemi Covid -19. "Untuk peringatan HUT RI kita selalu mengangkat kegiatan kearifan lokal. Karena terbukti berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat Desa Tugu," tuturnya. Parlan ingin, capaian pada tahun 2019 lalu bisa terulang di 2022 ini. "Di 2019 lalu, putaran uang hasil jualan masakan tradisional di acara bazar kuliner pas HUT RI, dari 18 RT di empat kasunanan, omsetnya masing-masing RT sekitar Rp 3 juta sampai Rp 6 juta per malam. Semoga tahun ini bisa seperti dulu itu," harapnya. Menurut Parlan, langkah yang diterapkannya sesuai moto pemerintah saat ini, yaitu Pulih lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat. "Maka dari itu kegiatan yang mengangkat kearifan lokal kita genjot terus. Tahun ini kita adakan lagi basar kuliner, pentas seni, reog kendang, jaranan, dan jamasan pusaka. Semoga acara-acara itu bisa menjadi ikon wisata Desa Tugu, sehingga menarik minat banyak wisatawan untuk datang, yang berimbas peningkatan ekonomi warga desa," tuturnya. Masih menurut Kades Parlan, puncak rangkaian peringatan HUT RI ke-77 tahun 2022 digelar wayang kulit semalam suntuk, dengan dalang Ki Minto Darsono, bertempat di Lapangan Lodji Desa Tugu. Acara itu dihadiri Wakil Bupati Tulungagung Gatut Sunu Wibowo, DPMPD, Forkopimcam Sendang, anggota dewan, kades se Kecamatan Sendang, BPD, LPM, tokoh masyarakat, karang taruna, serta warga Desa Tugu. "Di akhir penghujung masih ada satu kegiatan pada tanggal 28 Agustus, itu sebagai penutup. Yaitu pawai budaya dari masing-masing RT di Desa Tugu," ucapnya. Kades Parlan berharap, warga Desa Tugu tetap guyub rukun dan mendukung serta membantu program pemerintah desa. Kemudian turut serta menggali seni budaya sebagai kearifan lokal, baik sumberdaya manusianya maupun alam, untuk mempercepat perekonomian masyarakat. (kin)
Sumber: