PKS Jatim Ajak Generasi Milenial jadi Patriot
Surabaya, Memorandum.co.id - PKS mengajak generasi milenial menjadi patriot pelayan rakyat. Hal ini disampaikan ketua DPW Jatim H Irwan Setiawan, menyampaikan amanat dari Presiden PKS saat menggelar upacara Peringatan HUT ke-77 RI di Halaman Kantor DPW. Irwan Setyawan menegaskan patriotisme bukanlah cerita fiktif atau mitos. Namun kenyataan yang hadir di tengah kehidupan. Bukan kisah masa lalu, melainkan fakta yang bisa ditemukan pada hari ini di sekitar kita. Siapa saja bisa menjadi patriot yang mengharumkan bangsa. Politisi yang akrab disapa H Irwan memberikan contoh, Tim Nasional Indonesia U-16 berhasil mengharumkan bangsa dengan meraih gelar Juara AFF U-16 tahun 2022 yang sangat membanggakan. “Bahkan patriotisme dapat hadir di rumah kita, dari orang-orang terdekat dengan kita, dari sosok orang tua yang melahirkan dan membesarkan kita. Pengorbanan tulus mereka bisa memberikan sentuhan semangat patriotisme kepada putra putrinya. Sebelum Timnas U-16 bertanding di final, mereka diminta untuk menatap foto kedua orang tua mereka masing-masing, memohon doa dan restu kepada orangtua. Alhamdulillah, ahirnya mereka raih kemenangan," papar Irwan Setyawan dihadapan pengurus DPW, PKS Muda, Gema keadilan Jawa Timur, dan Perempuan PKS yang mengikuti dengan khidmad. Irwan menyampaikan, upacara bendera juga dilaksanakan serentak di 38 DPD PKS Kab/kota se-Jawa Timur. PKS sendiri, dari pusat memang secara khusus menetapkan tema “Patriot Pelayan Rakyat” pada peringatan hari kemerdekaan Indonesia tahun ini. Politisi yang dua kali periode duduk sebagai anggota DPRD Jatim ini menyampaikan, potensi sumber daya manusia Jawa Timur, dimana generasi Z dan generasi Milenial mencapai lebih dari 49 persen. “Mereka merupakan potensi yang luar biasa dalam rangka percepatan penyelesaian pekerjaan rumah ini. Pembinaan generasi Z dan generasi milenial dalam hal pembinaan moral dan juga pembinaan kemampuan teknologi digital sehingga para generasi Z dan genrasi milenial mampu melakkukan transofmrasi untuk merespon perubahan zaman dan mampu menghadapi era globalisasi ini dengan baik,” tegas Irwan. Ketua PKS Jatim ini juga menyampaikan, anak-anak muda, generasi milenial harus meneladani pendiri bangsa. “Mari kita menjadi patriot masa kini dengan memberikan karya nyata di berbagai bidang keahlian masing-masing. Pemuda sampai kapanpun dan dimanapun harus tetap menjadi agen perubahan. Mereka berteriak paling lantang ketika ketidakadilan dan kesewenangwenangan merebak dimana-mana. Mereka harus ada di garda terdepan saat rakyat tak lagi merdeka menyuarakan aspirasinya," ujar Kang H Irwan. Saat ini, Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur terus menunjukkan progres baik. Hal ini dapat dilihat dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim yang mencatat, perekonomian Jatim di kuartal II-2022 tumbuh positif 5,74 persen dibanding kuartal II-2021 (y-on-y). Namun demikian, H Irwan mengingatkan masih ada pekerjaan rumah (PR) dari pemerintah, walaupun Provinsi Jawa Timur merupakan provinsi dengan angka penurunan kemiskinan tertinggi, namun jumlah penduduk miskin masih sangat besar. Yaitu pada angka 4,259 juta orang. “Tentunya ini merupakan tanggung jawab pemerintah yang harus mampu melakukan kolaborasi dengan semua pihak," lanjut Kang H. Irwan. Karena itu kami mengajak seluruh masyarakat Jawa Timur untuk terus mempertahankan semangat gotong royong, spirit persatuan, dan suasana kebersamaan dalam setiap upaya pembangunan mengisi kemerdekaan, demi terwujudnya kondisi rakyat Jawa Timur yang sejahtera lahir dan batin," pungkas Irwan. Upacara berakhir pada pukul setengah Sembilan dengan simbolis pemotongan tumpeng 17an ala DPW PKS Jatim.(day)
Sumber: