Taklukkan Bukit Hollywood, GJS Trail Bentangkan Bendera Raksasa
Formasi 77 dari para anggota Golek Jalur Seneng (GJS) Gresik. (Andika) Gresik, memorandum.co.id - Semarak peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan RI hadir dari berbagai kalangan dan tempat. Mulai gang sempit, lapangan, perkantoran, jalan hingga perbukitan tidak luput dari warna-warni ekspresi masyarakat dalam memperingati Agustusan, bulan kemerdekaan. Seperti halnya yang dilakukan komunitas motor trail Golek Jalur Seneng (GJS) asal Kabupaten Gresik. Puluhan anggota GJS memilih cara yang sedikit ekstrem. Di momen hari kemerdekaan, Rabu (17/8/2022), mereka menaklukkan track menantang di Bukit Hollywood, Kecamatan Kebomas. Jalur yang sudah tidak asing di kalangan penghobi olahraga offroad. Jaraknya tidak jauh dari Masjid Agung Gresik. Mengenakan peralatan safety seperti helm, sepatu dan baju khusus, para anggota GJS juga membawa pernak-pernik kemerdekaan. Kostum yang dikenakan dominan merah putih, identik dengan bendera Indonesia. Tidak hanya itu, mereka juga membawa bendera merah putih berukuran raksasa 9 × 12 meter dan puluhan bendera berukuran kecil. Ngetrail kemerdekaan itu dimulai dari titik start dekat Masjid Agung Gresik, Jalan dr Wahidin Sudirohusodo. Usai doa bersama dan pengecekan kondisi motor, rombongan langsung menggeber kuda besi ke arah Bukit Hollywood dipimpin koordinator GJS dr Asluchul Alif. Yel-yel penyemangat pun diteriakan. "GJS, sehat dan bahagia," tandas para penghobi trail yang rata-rata sudah berusia di atas kepala 4 itu. Satu persatu motor trail memasuki kawasan Hollywood. Track masih cukup mudah, crosser hanya melewati hamparan kebun tebu dan rintangan kecil sebelum sampai di puncak bukit. Tapi tujuan utamanya bukan di sana. Mereka masih harus menuruni bukit menuju padang savana yang terhampar hijaunya ilalang. Jalurnya tentu lebih menantang, lebih dari satu kilometer dari puncak. Di padang savana itulah, puluhan anggota GJS membuat formasi angka 77 menggunakan motor trail. Kemudian melakukan upacara kemerdekaan dengan membentangkan bendera raksasa berukuran 9 × 12 meter. "Indonesia tanah airku, tanah tumpah darahku. Di sanalah aku berdiri jadi pandu ibuku, ...," para penghobi trail GJS menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Upacara singkat itu pun berlangsung khidmat. Para crosser tampak terbawa suasana kemerdekaan yang begitu lekat. Usai pelaksanaan upacara di hamparan ilalang hijau itu, kegiatan masih berlanjut. Mereka menjajal ketangkasan dan nyali untuk menerabas jalur Bukit Hollywood dari sisi lain yang lebih terjal dan curam. Tidak sedikit dari mereka yang terjatuh. Namun itu sudah biasa. Koordinator GJS dr Asluchul Alif mengungkapkan, Bukit Hollywood dipilih sebagai lokasi upacara HUT ke-77 Kemerdekaan RI ke 77 karena menjadi salah satu tempat tertinggi di Kabupaten Gresik. Pemandangannya indah, ditambah memiliki jalur offroad yang sangat menantang untuk ditaklukan di momentum Agustusan. Ini menjadi wujud jiwa nasionalisme para anggota GJS. "Melalui upacara di Bukit Hollywood ini, sebagai wujud bahwa dalam tubuh kami mengalir darah nasionalisme. Jiwa kami adalah Indonesia," kata dia. Di HUT Kemerdekaan RI ke 77, pihaknya sengaja membentuk formasi 77 dengan motor trail dan membentangkan bendera berukuran 9 × 12 meter. "Alhamdulillah, kami masih diberi kesempatan untuk memeringati kemerdekaan yang diperoleh dengan susah payah oleh para pahlawan," tandas penghobi trail yang juga politisi itu. Ngetrail kemerdekaan dipilih menjadi momentum silaturahmi anggota. Ia berharap darah dan jiwa nasionalisme dalam anggota GJS selalu membara. Tentunya untuk turut serta mewujudkan Indonesia yang lebih tangguh, kuat dan hebat. "Sesuai slogan HUT Kemerdekaan 77, mari bersama-sama pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat," tutupnya.(and/har)
Sumber: