Dewan Minta Kemenhub Mengembangkan Pelabuhan Taddan
Komisi D DPRD Jatim sidak di Pelabuhan Taddan. Surabaya, memorandum.co.id - Komisi D DPRD Jatim akan meminta Dirjen Pelabuhan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI untuk memberi persetujuan pengembangan Pelabuhan Taddan, Sampang, Madura. Sebab keberadaan pelabuhan sangat dibutuhkan untuk kelancaran transportasi laut masyarakat Sampang. Anggota Komisi D DPRD Jatim, Hidayat mengatakan, Pelabuhan Taddan sangat dibutuhkan untuk kelancaran transportasi laut yang selama ini diandalkan masyarakat Sampang. "Masyarakat khususnya kepulauan yang ada di Sampang serta Probolinggo banyak yang menggunakan Pelabuhan Taddan untuk distribusi barang dan jasa," ujar Hidayat, Rabu (17/8/2022). Hidayat menambahkan, Pelabuhan Taddan ini cukup strategis sebagai penghubung Sampang. Khususnya kepulauan yang ada di Sampang serta ke Probolinggo. "Selama ini, sehari satu kali kapal penumpang berlayar Sampang - Probolinggo yang melewati beberapa kepulauan di Sampang. Sehingga kebutuhan angkutan laut di pelabuhan tersebut khususnya barang maupun kendaraan sangat mendesak dan dibutuhkan masyarakat," jelasnya. Untuk itu, kata Hidayat, Komisi D mendesak Kemenhub agar segera merealisasikan melalui persetujuannya untuk mengembangkan Pelabuhan Taddan, Sampang madura itu. "Ini patut disayangkan padahal sebenarnya kontrak dengan rekanan untuk pengembangan Pelabuhan Taddan dengan nilai 12,8 M sudah dilakukan sejak 9 juni 2022. Pasalnya belum ada ada persetujuan dari Kemenhub," jelasnya. "Padahal kalau pengembangan ini dilakukan maka akan menjadi pengungkit ekonomi di sampang yg pertumbuhan ekonomi hanya 1,5 %," lanjutnya. Selain itu agar Pelabuhan Taddan bisa maksimal lagi, lanjut politisi Partai Gerindra, juga mendesak pula agarĀ status Pelabuhan Taddan diserahkan ke Provinsi Jatim "Ini dimaksudkan agar pengembangan pelabuhan ini nanti lebih maksimal lagi sehingga bisa semakin membawa kebaikan bagi masyarakat Sampang dan sekitarnya," pungkasnya. (day)
Sumber: