Sudah Seperti Keluarga

Sinergitas antara Kantor Imigrasi Tanjung Perak dengan Surat Kabar Harian (SKH) Memorandum sudah terjalin baik. Bahkan, hubungan kedua instansi tersebut juga diklaim sudah seperti keluarga. Keterbukaan dalam hal pemberitaan serta komunikasi yang intens merupakan kunci terjalinnya hubungan baik ini. Hal tersebut diungkapkan Kepala Imigrasi Tanjung Perak Romi Yudianto. Kebanggaan Romi terhadap Memorandum karena pemberitaan yang berimbang. Namun, yang terpenting Memorandum yang dikenalnya sejak menjabat sebagai orang nomor satu di UPT Imigrasi Tanjung Perak, sangat jauh dari pemberitaan Hoax. "Sangat berimbang dan jauh dari hoax," kata Romi. Di hari ulang tahun ke-50 Memorandum, Romi merasa koran yang mendapatkan penghargaan mitra Polri terbaik 2019 ini sudah cukup menyajikan berita yang positif. Terlebih berita kriminal dan hukum diakui cukup bagus. Namun, hal tersebut tidak boleh dijadikan patokan oleh koran kriminal dan hukum terbesar di Jawa Timur itu. "Tetap memperbaiki kualitas. Itu wajib. Selain itu, perlu ada satu sumber tetap yang selalu memberikan informasi mengenai kriminal dan hukum tersebut," imbuh Romi. Dia mengakui, hubungan Memorandum dengan instansi yang dipimpinnya serasa tanpa sekat. Rasa persaudaraan dan hubungan emosional juga setiap hari semakin solid. "Serasa saudara dalam keluarga," tegas Romi kemudian tersenyum.[penci_related_posts dis_pview="no" dis_pdate="no" title="baca juga" background="" border="" thumbright="no" number="4" style="list" align="left" withids="" displayby="tag" orderby="rand"] Lantas, dari semua halaman dan rubrik yang disajikan Memorandum, konten apa yang paling disenangi?. Romi mengaku jika konten yang sangat menjadi prioritas saat pertama kali membuka koran Memorandum adalah konten ekonomi dan bisnis (ekbis) di halaman 3. “Di sana saya bisa sedikit mengetahui perkembangan di bidang ekonomi dan bisnis," tandas dia. Romi mengungkapkan, di usia emas ini, Memorandum harus semakin meningkatkan kualitas. Selain menjadi Media Mitra Polri terbaik, dia berharap nantinya predikat tersebut juga diperoleh dari instansi-instansi lain. "Kuncinya, Memorandum harus meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), jurnalistik. Hal tersebut tidak lain untuk bisa menciptakan kolaborasi yang apik dengan instansi terkait," pungkas dia.(fdn/sr/gus)

Sumber: