Ketua DPRD Jatim Ingatkan Peran Media untuk Tangkal Hoax
Surabaya, Memorandum.co.id - Ketua DPRD Jawa Timur, Kusnadi mengingatkan jurnalis untuk merapatkan barisan bersama menangkal berita hoax. Penegasan ini disampaikan saat menjadi narasumber FGD yang digelar Pokja Wartawan DPRD Indrapura. Kusnadi memastikan peranan dan kewenangan legislatif memberi manfaat kepada masyarakat. Caranya dengan membuat kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada mereka. Hal itu penting agar kiprah DPRD positif di masyarakat. Berita hoax menjadi tugas bersama antara pelaku media, legislarif swbagai pembuat kebijakan untuk meluruskan informasi sebenarnya ke masyarakat. "Untuk mewujudkan semua itu butuh perangkat, salah satunya adalah piblikasi dari teman-teman media,” tutur Kusnadi. Kusnadi tidak menampik, publikasi media memberi keuntungan besar bagi anggota DPRD dan keutnungan bagi rakyat Jatim, terkait informasi. Sebab kiprah dan kinerjanya bisa diketahui masyarakat. “Namun, sebisa mungkin hal itu dilakukan untuk kemaslahatan bersama, untuk kepentingan masyarakat,” ujar dia. Sehingga masyarakat dapat memahami kinerja dan pengabdian dari para anggota dewan di parlemen. Sementara itu, Ketua Komisi A DPRD Jatim, Istu Hari Subagio yang juga menjadi narasumber menyampaikan, peran jurnalis cukup vital agar kinerja dan kebijakan yang dibuat DPRD bisa sampai kepada masyarakat. "Masyarakat perlu informasi faktual, akurat dan cepat terkait kinerja DPRD,” kata dia. Informasi negatif atau kabar hoax terhadap kinerja DPRD bisa dihilangkan. “Sebab, ada banyak berita hoaks dan isu negatif yang memberikan citra buruk DPRD di masyarakat," tuturnya. Karena itu, dukungan media sangatlah penting. Media diharapakan bisa menjadi mitra kritis DPRD untuk mewujudkan program dan kebijakan yang bermanfaat untuk masyarakat. FDG ini selain dihadiri Ketua DPRD Jatim Kusnadi, Ketua Komisi A DPRD Jatim Estu Hari Subagio, juga nampak hadir Sekretaris DPRD Jatim Andik Fajar dan diikuti staf, serta seluruh anggota Pokja Wartawan Indrapura. (day)
Sumber: