Polisi Periksa Sejumlah Saksi Penemuan Mayat Bayi Kenjeran
Surabaya, memorandum.co.id - Penyelidikan terus dilakukan Unit Reskrim Polsek Kenjeran untuk mengungkap motif penemuan mayat bayi di Jalan Pantai Kenjeran, Minggu (31/7) sore. Bayi perempuan yang ditemukan sudah dalam keadaan membusuk ini tersangkut di batu-batu sekitar pantai. Pihak kepolisian masih menyelidiki dan mencari petunjuk terkait mayat bayi yang diperkirakan dibuang sejak 1-3 hari lalu ini. Kanitreskrim Polsek Kenjeran AKP Suryadi mengungkapkan, pihaknya sudah memeriksa dua saksi terkait penemuan tersebut yaitu penjual yang melapor dan saksi yang ada di lokasi saat itu. Sementara pengunjung yang pertama kali menemukan mayat bayi ini sudah tidak ada di lokasi. "Dari keterangan saksi ini mereka tidak menemukan ada orang yang membuang sesuatu sebelum kejadian penemuan tersebut. Kami masih cari saksi lagi di sekitar lokasi," kata Suryadi, Senin (1/8). Ia menjelaskan, ada dua kemungkinan, mayat bayi ini dibuang di lokasi lain hingga akhirnya terbawa arus dan menyangkut di batu-batu pinggir pantai. Ini dikarenakan, kondisi bayi saat ditemukan tidak dalam terbungkus kantong atau benda lain. Jika membuang di lokasi pada Sabtu atau Minggu pasti akan ketahuan warga. "Kalau membuang Minggu pagi akan ketahuan warga apalagi sebelumnya libur panjang, dan banyak pengunjung di lokasi ini," terangnya. Seperti diberitakan sebelumnya, pengunjung Jalan Pantai Kenjeran sekitar lokasi pantai bebatuan dikejutkan dengan penemuan jasad bayi. Mayat bayi yang diduga berjenis kelamin perempuan ini ditemukan sudah dalam keadaan membusuk dan hanyut di pinggir pantai. Polisi dan dinas terkait mengevakuasi jasad tersebut kemudian membawanya ke rumah sakit untuk penyelidikan kepolisian. (alf)
Sumber: