Dewan Jatim: Jangan Ada Kekosongan Kursi Eselon II

Dewan Jatim: Jangan Ada Kekosongan Kursi Eselon II

Surabaya, memorandum.co.id - Anggota Komisi A DPRD Jatim, Freddy Poernomo mendesak tidak terjadi kekosongan 12 kursi eselon II di Pemprov Jatim. Pasca menyusul masa purna tugas 12 kepala organisasi perangkat daerah (OPD) tahun ini. Freddy Poernomo yang juga anggota Fraksi Partai Golkar menyebutkan, harusnya juga menjadi perhatian sekda. “Terpenting memahami karakteristik birokratis di Jawa Timur,” terang Freddy Poernomo. Freddy menyebutkan, karena itu terkait penataan eselon II, sekda harus mampu membantu gubernur. “Harus gaspol untuk membantu gubernur. Harus mengantisipasi kekurangan penataan ASN,” tegas dia. Mantan komandan resimen mahasiswa Jatim ini, menyebutkan prestasi yang diberikan karena prajurit (ASN) yang membantu gubernur. “Harus gaspol menunjukkan kinerja. Karena Jatim masih memiliki persoalan. Seperti penyakit mulut dan kuku pada ternak. Ini masih menjadi problem yang harus diselesaikan cepat,” tuturnya. Sebelumnya Kepala Badan Kepegawaian (BKD) Jatim, Indah Wahjuni menyampaikan, masih menunggu petunjuk gubernur. Dari 12 kepala OPD yang pensiun tersebut, empat diantaranya akan meneruskan perjalanan kariernya sebagai pejabat fungsional. Ke 12 pejabat yang akan pensiun dalam tahun 2022 itu diantaranya Sjaichul Ghulam (Asisten III), Kohar Santoso (Direktur RSSA Malang), M Heridin Ilham (Direktur RS Soedono Madiun) kemudian 2 pejabat direktur pelayanan di RS Dr. Soetomo Surabaya. Selain itu pejabat yang juga pensiun tahun 2022 adalah Abimanyu Pontjo Atmodjo (Kepala Bapenda Jatim), Soekaryo (Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa), Sinarto (Kadinas Pariwisata Jatim), Anom Surahno (Kepala Balitbang Jatim) dan Asisten II Bidang Ekonomi dan Pengembangan) yang ditinggalkan Jumadi sebagai Kepala Kehutanan Jatim. (day)

Sumber: