Cegah Praktik Prostitusi Terselubung, Warga Indekos di Moroseneng Didata

Cegah Praktik Prostitusi Terselubung, Warga Indekos di Moroseneng Didata

Surabaya, memorandum.co.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melakukan pendataan ulang bagi warga pendatang yang indekos di eks Lokalisasi Moroseneng, Kelurahan Klakahrejo, Kecamatan Benowo. Pendataan dilakukan untuk mencegah praktik prostitusi terselubung di kawasan tersebut. Camat Benowo Denny Christupel Tupamahu menyatakan, telah menggelar rapat koordinasi (rakor) bersama pihak terkait untuk mencegah praktik prostitusi di eks lokalisasi Moroseneng. Rakor yang digelar pada 29 Juni di Pendopo Kantor Kecamatan Benowo itu diikuti jajaran polsek, koramil, ketua RT/RW setempat, hingga organisasi keagamaan, dan masyarakat. "Pertemuan itu menghasilkan beberapa kesepakatan," kata Denny Selasa, (12/7/2022). Kesepakatan pertama, kata dia, petugas Satpol PP Kecamatan Benowo bersama polsek dan koramil akan melaksanakan PAM bersama di depan Taman Anggrek, Jalan Sememi Jaya II. PAM bersama ini dimulai pada pukul 21.00 hingga 04.00. "PAM bersama ini dilaksanakan terhitung mulai tanggal 29 Juni 2022 sampai selamanya," ujar dia. Sedangkan untuk kesepakatan kedua, Satpol PP Kecamatan Benowo bersama sie Pemerintahan Kecamatan Benowo dan Kelurahan Sememi akan melaksanakan operasi pendataan kepada warga di sana. "Pendataan menyasar warga luar kota yang indekos di wilayah RW I atau di sekitar eks Lokalisasi Moroseneng," jelasnya. Di samping itu, untuk memasifkan pencegahan adanya prostitusi terselubung, Denny juga memastikan telah meminta dukungan bantuan personel Satpol PP Kota Surabaya. Dukungan ini untuk memperkuat PAM bersama tiga pilar. "Kita sudah mulai adakan operasi pengamanan bersama unsur tiga pilar. Juga, mendirikan pos penjagaan. Kita PAM setiap hari," imbuhnya. Dari hasil rakor tersbut, Denny mengungkapkan bahwa warga RW I Sememi tegas menolak adanya praktik prostitusi terselubung, khususnya di kawasan eks lokalisasi Moroseneng. "Warga berharap kepada Pemkot Surabaya melakukan operasi gabungan dan menindak kegiatan prostitusi terselubung di eks lokalisasi Moroseneng," tandasnya. (bin)

Sumber: