Lahirkan Ragam Aplikasi, Kota Malang Raih Penghargaan Digital Inovatif

Jakarta, memorandum.co.id -  Kota Malang kembali mengukir prestasi. Kali ini mendapatkan penghargaan kategori ‘Inovasi Digital’ bertajuk ‘Merdeka Award 2022’, yang digagas Emtek Grup bekerjasama dengan Kementerian Kominfo, Kemenparekraf dan Kemenkop UMKM, di gedung Smesco Kemenkop UMKM di Jakarta, Kamis (23/6/2022). Kota Malang dinilai memiliki inovasi beragam aplikasi, diantaranya Job Fair Active, Sam Gepunbasa, Redivet, serta layanan pengaduan SAMBAT. Penghargaan diterima langsung Wali Kota Malang Drs H Sutiaji, didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Malang Muhammad Nur Widianto, serta Kepala Bagian Humas Setda Kota Malang Dony Sandito. Wali Kota Malang menyampaikan gelaran ini merupakan upaya untuk menguatkan inovasi dalam pembangunan. “Semoga ajang ini mampu menjadi jembatan bagi spirit merdeka bangsa dalam berbagai dimensi,” kata Wali Kota Sutiaji pada sambutan usia menerima penghargaan. Sutiaji menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan serta penghargaan ‘Merdeka Award 2022’ kategori Inovasi Digital untuk Kota Malang yang dapat mendorong inovasi-inovasi lain dimasa mendatang. Menurutnya, pemanfaat teknologi informasi atau digitalisasi dalam pelayanan publik maupun penyelenggaraan pemerintahan, merupakan satu keniscayaan dan komitmen. “Berbagai inovasi digital yang dikembangkan semata untuk memberi kemudahan warga dan mengakselerasi percepatan pembangunan, serta bangkitnya ekonomi daerah,” ujar Wali Kota yang hobi olahraga bulu tangkis dan gowes tersebut. Selama ini, Pemkot Malang telah mengembangkan berbagai aplikasi sebagai wujud aktualisasi digitalisasi layanan publik serta smart city. Tidak hanya untuk kebutuhan manusia, namun juga menyasar layanan hewan peliharaan, seperti pada aplikasi Redivet (Rekam Medis Veteriner). Sementara itu Direktur Ekonomi Digital Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Ir. I Nyoman Adhiarna, M.Eng, Ph.D menyambut baik gelaran ‘Merdeka Award’ karena dapat menginspirasi generasi muda untuk mampu memanfaatkan teknologi digital dalam mendorong kemajuan literasi digital dan kecakapan digital. “Semoga program ini bisa mendorong lebih banyak lagi lahirnya tokoh-tokoh seperti yang muncul di panggung ini,” harapnya. (ari/gus)

Sumber: