Dispendikpora Tulungagung Pastikan PPDB Dibuka Serentak 13 Juni

Dispendikpora Tulungagung Pastikan PPDB Dibuka Serentak 13 Juni

Tulungagung, memorandum.co.id - Lembaga sekolah jenjang TK, SD dan SMP di Kabupaten Tulungagung akan mulai membuka pendaftaran peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2022-2023 pada 13 Juni 2022 mendatang. Untuk pendaftaran SMP, akan dibuka melalui empat jalur. Yakni jalur afirmasi, perpindahan orang tua, prestasi, dan jalur zonasi. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dispendikpora) Kabupaten Tulungagung, Rahadi Puspita Bintara melalui Sekretaris Dispendikpora, Syaifudin Zuhri menerangkan, tahun ini pendaftaran SMP dipastikan berbeda dengan tahun kemarin. "Tahun kemarin diawali dari pra pendaftaran. Namun tahun ini tanpa adanya pra pendaftaran," ujar Syaifudin Zuhri, yang juga ketua panitia PPDB, Selasa (7/6/2022). Pihaknya menjelaskan, tahun ini untuk pendaftaran TK dan SD melalui jalur offline. Sedangkan untuk SMP, semua pendaftaran melalui online. "Pendaftaran TK, SD dan SMP akan dilaksanakan serentak pada 13 Juni dan ditutup pada 16 Juni 2022. Dilanjutkan pada tanggal 17 dan 18 Juni verifikasi data, kemudian tanggal 20 Juni pengumuman hasilnya," papar dia. Syaifudin Zuhri menambahkan, bagi siswa-siswi yang diterima akan melakukan daftar ulang pada  21 sampai 23 Juni 2022. Sedangkan bagi yang belum diterima atau belum dapat sekolah, bisa mengikuti pendaftaran lagi di gelombang ke dua. "Gelombang dua dibuka pada 22 Juni dan ditutup 23 Juni. Dilanjutkan pada 24 Juni pengumuman, dan 25 Juni daftar ulang gelombang dua," imbuhnya. Disampaikan Syaifudin Zuhri, pada gelombang dua nanti tidak semua sekolah bakal membuka pendaftaran. Sebab, semua tergantung kuota masing-masing sekolah sudah terpenuhi atau belum. "Nanti bisa dilihat di online, SMP mana saja yang kuotanya belum terpenuhi," tuturnya. Pihaknya mengimbau, agar wali murid mendaftarkan anaknya sekolah di zonasi, atau terdekat dengan tempat tinggalnya. Alasannya karena, pemerintah kabupaten sudah memberikan kualitas pendidikan yang sama dan rata di lembaga-lembaga sekolah seluruh Tulungagung. (*/mad)

Sumber: