Turnamen Pencak Silat Kapolres Cup Resmi Dibuka, Kapolres: Junjung Sportivitas

Turnamen Pencak Silat Kapolres Cup Resmi Dibuka, Kapolres: Junjung Sportivitas

Lumajang, Memorandum.co.id - Memperingati HUT Bhayangkara ke-76 Tahun 2022, turnamen pencak silat memperebutkan Piala Kapolres Tahun 2022 digelar selama 3 hari, 27-29 Mei 2022 di GOR Wirabhakti Lumajang Diikuti perwakilan peserta dari berbagai perguruan silat, mewakili 21 Polsek Jajaran Polres Lumajang, Kapolres Lumajang, AKBP Dewa Putu Eka D. didampingi Bupati Lumajang Thoriqul Haq, Dandim 0821 Letkol Czi Indra Gunawan Y.T, Ketua serta pengurus IPSI dan Ketua KONI Lumajang membuka Turnamen Silat tersebut ditandai dengan memukul gong sebagai simbol dibukanya acara, Jumat (27/5/2022) Kejuaraan pencak silat tersebut terbagi dalam 2 kategori pertandingan putra/putri sebanyak 234 partai. Terdiri dari kategori Pra remaja sebanyak 96 partai, Kategori Remaja sebanyak 138 partai. Dengan total pesilat sebanyak 266 pesilat yang terdiri 147 pesilat putra dan 87 pesilat putri. AKBP Dewa Putu menyampaikan, selain untuk mencari bibit bibit atlit dalam cabang olah raga Silat, kegiatan tersebut juga sekaligus menumbuhkan jiwa persaudaraan, sportivitas serta kejujuran antar para pesilat. “Kita adalah satu saudara, apapun sumber kita, apapun perguruan kita, kita satu saudara, satu bangsa, satu tanah air. Jadi tidak ada perseteruan, junjunglah sportivitas pertandingan, karena sportivitas itu mahal harganya,” ucapnya. Tak hanya itu, acara tersebut bisa dipergunakan sebagai ajang pemersatu perguruan pencak silat serta kerukunan dalam mencari prestasi, sehingga nantinya menjadi contoh dari kota dan kabupaten lain untuk bisa menyalurkan bakat di bidang olah raga pencak silat. “Kegiatan ini atas ijin dari Kapolda dan beliau menyambut dengan baik. Hari ini dilksanakan zoom meeting karena akan diarahkan bahwa semua Polres harus melaksanakan turnamen Kapolres Cup. Kami berterima kaih kepada semua tim panitia sudah melaksanakan lebih dulu sehingga kita menjadi barometer atau menjadi contoh. Tapi akan lebih baik lagi kalau contohnya benar benar sukses, lancar dan aman,” tegasnya. Di akhir sambutannya, Dewa berpesan agar para wasit dan juri serta para peserta mengedepankan sportivitas dalam bertanding. “Fairplay harus dikedepankan tidak boleh melihat apa perguruannya karena yang berlomba disini adalah para kapolsek,” pungkas Dewa. Sementara itu, Wakil Ketua Panitia, Setyawan Purnomo mengatakan, pertandingan itu dilaksanakan tanpa penonton dan disiarkan secara live sehingga bisa disaksikan melalui channel resmi Polres Lumajang. “Kejuaraan ini tanpa penonton selama pelaksanaan, hanya wasit, juri, official dan peserta yang bertanding yang bisa masuk ke area pertandingan,” tutupnya.(Ani)

Sumber: