Polsek Pakis Gelar Bakti Sosial Bedah Rumah
Malang, memorandum.co.id - Jajaran Polres Malang melalui Polsek Pakis memberikan perhatian terhadap terhadap masyarakat. Kali ini, Polsek Pakis menggelar bakti sosial membedah rumah milik Bapak Maman (45), di Dusun Jebuk, RT 11/ RW 02, Desa Sumberkradenan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Senin (23/5/2022). Kegiatan bedah rumah ini dihadiri oleh Bhabinkamtibmas Sumberkradenan Aiptu Freddy Heri S, Polmas Desa Saptorenggo Aipda Kristin dan Perangkat Desa Sumberkradenan bersama relawan. “Kondisi rumah yang memang sudah tidak layak huni sehingga perlu diperhatian. Atas dasar itulah, kita sepakat untuk menggalang dana yang berasal dari sejumlah sukarelawan,” kata Freddy. Dana yang didapat dari hasil galang dana oleh para relawan mendapat dukungan dari pihak kepolisian dan perangkat desa ini tidak hanya berupa uang, namun juga material maupun bantuan tenaga dari masyarakat sekitar. “Uang yang terkumpul ini digunakan untuk membangun bangunan baru yang layak huni,” jelas Freddy. Selain itu dukungan lain datang dari berbagai pihak. “Ada juga yang memberikan bantuan batu bata, pasir, semen dan perlengkapan lainnya, bahkan ada juga yang akan membantu pelengkapan rumah tangga,” ujarnya. Bedah rumah ini merupakan progam bakti sosial yang akan terus dilakukan masyarakat Kecamatan Pakis. Dengan dukungan kepolisian dan perangkat desa, diharapkan mampu menjangkau lebih luas untuk para sumbangsih dana yang akan digunakan untuk bakti sosial lainnya. “Merupakan wujud kepedulian dari kami kepada sesama yang membutuhkan. Oleh karena itu harus bersama-sama bergandengan tangan dari berbagai elemen masyarakat,” terang Aipda Kristin Sementara itu, Maman menuturkan rasa terimakasih karena ada pihak yang peduli untuk membangunkan rumah yang layak huni untuknya. “Syukur alhamdulillah, terimakasih banyak kepada bapak ibu yang sudah menyumbang dan membantu kesulitan saya. Semoga rezeki yang saya terima menjadi amal baik para penyumbang,” tutur Maman. Maman adalah salah satu warga Sumberkradenan dengan kondisi rumah yang tidak layak huni. Dengan telah dibangunnya rumah yang layak huni, kini Maman memiliki harapan baru untuk bisa hidup layak seperti warga lainnya. (kid/ari/gus)
Sumber: