Ramai Pelancong Lokal, Polsek Kwanyar Pantau Tempat Wisata

Ramai Pelancong Lokal, Polsek Kwanyar Pantau Tempat Wisata

Bangkalan, Memorandum.co.id - Libur nasional menyambut Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah, tampaknya dimanfaatkan oleh mayoritas warga di Kabupaten Bangkalan untuk refreshing keluarga. Terbukti, berbagai obyek wisata baik di kota maupun kecamatan, menjadi jujukan utama bagi warga, umumnya komunitas kaum remaja dan anak-anak untuk bersantai ria. Salah satunya, obyek wisata Kolam Renang Impian Maya di Desa Pesangrahan, Kecamatan Kwanyar, tampak panen pelancong lokal dalam sepekan terakhir ini.” Saya pikir itu logis, warga tampaknya rindu berat untuk bisa bersantai sepuas mungkin di selepas Ramadhan,” kata Kapolsek Kwanyar, Iptu Moh Mansur,SH, Jumat (6/5) pagi. Maklum, imbuhnya, sudah dua tahun semua obyek wisata di Kabupaten Bangkalan ditutup untuk publik akibat pandemi covid 19. Terutatama disepajang Juni s/d Oktober 2020 dan 2022, ketika Kabupaten Bangkalan berstatus zona merah dan PPKM diberlakukan masif di 18 kecamatan. “Alhamdulillah, sekarang covid sudah landai dan terkendali. Semua obyek wisata kembali dibuka untuk umum,” ungkap Iptu Moh Mansur. Jadi logis dan wajar jika Kolam Ranang Intan Maya di Desa Pesangrahan diserbu wisatawan lokal. Terutma para kawula muda dan anak-anak. Meski begitu, Polsek Kwanyar sebagai pemegang amanah tim penanganan covid 19 dan pengamanan Hari Raya Idul Fitri di kecamatan setempat teatp harus waspada. Tidak boleh lengah. Apa Lagi alpa. ” Ini instruksi dari Bapak Kapolres AKBP Alith Alarino,SIK yang harus saya tindak lanjuti di lapangan,” tandas Iptu Moh Mansur. Itu sebabnya, setidaknya dalam beberapa hari terakhir ini, tim gabungan personel Polsek Kwanyar, rutin nyambangi Koam Renang Intan Maya. Edukasi prokes agar para pelancong tetap disiplin merapkan prokes di sekitar kolan renang, seperti wajib pakai masker, menjaga jarak dan tidak berkerumun, masih tetap menjadi menu arahan yang wajib disampaikan. Sebab meski sudah terkendali, pandemi covid 19 belum sepenuhnya berakhir. Selain itu, potensi bagi kemungkinan terjadinya aksi C-3 (curat, curas dan curanmor) di sekitar obyek wisata, juga menjadi fokus pengawasan tim gabungan Polsek.”Artinya, masalah kamtibmas dan keamanan di sekitar obyek wisata, harus tetap kami kedepankan,” beber Iptu Moh Mansur. Syukurlah, hingga Jumat (6/5) pagi, sikon obyek Koam Ranang Impian Maya di Desa Peangrahan tetap aman dan kondusif di tengah keramaian pengunjung.” Mereka merasa aman dan nyaman karena dijaga Polisi,” pungkas Iptu Moh Mansur. (ras/gus).

Sumber: