Dandim Surabaya Timur Dampingi Langsung Warga Penerima Bantuan BLTPKWN

Dandim Surabaya Timur Dampingi Langsung Warga Penerima Bantuan BLTPKWN

Surabaya, memorandum.co.id  - Komandan Kodim (Dandim) Tipe A 0831/Surabaya Timur Kolonel Inf Yusan Riawan. S. I. P., M.Han, memantau penyaluran Bantuan Langsung Tunai Pedagang Kaki Lima/Warung dan Nelayan (BLTPKWN) yang dilaksanakan di Makodim Surabaya Timur, Senin (11/4/2022). Dandim yang juga sebagai penanggungjawab umum penyaluran BLTPKWN memantau langsung mekanisme penyaluran bantuan dan penerapan protokol kesehatan (prokes) saat kegiatan berlangsung. Kolonel Inf Yusan Riawan menjelaskan, BLTPKWN merupakan bantuan tunai untuk Pedagang Kaki Lima (PKL), warung dan nelayan yang merupakan program pemerintah dalam rangka mengatasi dampak penyebaran Covid-19 secara menyeluruh kepada masyarakat dengan mempertimbangkan bahwa masih ada pelaku usaha mikro yang belum mendapatkan bantuan. "Pelaksanaan bantuan ini dilaksanakan secara langsung kepada penerima dengan melibatkan anggota TNI yaitu, BLTPKWN-TNI dengan pertimbangan percepatan pemberian bantuan dan keterjangkauan yang mencakup seluruh wilayah,” ungkap Kolonel Inf Yusan Riawan. Untuk wilayah Surabaya Timur, BLTPKWN yang disalurkan melalui Kodim Tipe A 0831/Surabaya Timur sebanyak 15 ribu orang. "Program BLTPKWN ini harapannya dapat dimanfaatkan oleh penerima untuk modal sarana pengembangan usaha atau penyelamatan usaha sehingga harapannya tetap dapat mendukung dan menopang perekonomian nasional,” jelasnya lagi. Pada pelaksanaan penyaluran BLTPKW ini, seluruh anggota jajaran Kodim Tipe A 0831/Surabaya Timur Koramil melakukan pendistribusian bantuan sekaligus memantau langsung penyaluran BLTPKWN agar tetap aman, tertib dan lancar, serta tepat sasaran kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Penyaluran BLTPKW ini dilaksanakan untuk meringankan beban hidup warga yang berprofesi sebagai pedagang warung yang tidak mampu, apalagi dihadapkan dengan kondisi saat ini dengan adanya pandemi Covid-19. "Bantuan ini dipastikan tepat sasaran kepada warga yang benar-benar membutuhkan dan berprofesi sebagai pedagang warung dan nelayan karena penerima bantuan sudah melewati seleksi dari Bintara Pembina Desa (Babinsa) masing-masing wilayah," tegasnya. Dikatakannya, pada pelaksanaan pembagian bantuan ini, baik pelaksana maupun warga penerima tetap mematuhi prokes dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Salah satu warga penerima bantuan Ibu Sutini (56) mengatakan, dengan adanya bantuan ini ia mengucapkan terimakasih kepada pemerintah khususnya pada TNI Kodim 0831/Surabaya Timur. "Uang bantuan ini nanti bisa buat modal tambahan usaha saya," ujarnya. (gus)

Sumber: