MUI Minta Satgas Covid-19 Pelototi Prokes di Semua Tempat

MUI Minta Satgas Covid-19 Pelototi Prokes di Semua Tempat

Tulungagung, memorandum.co.id - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tulungagung menyambut baik pelonggaran ketentuan beribadah pada Ramadan oleh Satgas Covid-19 di masa pandemi. MUI Tulungagung tidak ingin Satgas Covid-19 hanya meminta kepada pengurus dan jemaah masjid maupun musala saja yang taat protokol kesehatan (prokes). MUI juga meminta, agar Satgas Covid-19 menertibkan prokes di warung kopi (warkop), mal, tempat nongkrong, dan lokasi umum lainnya. Hal ini disampaikan Ketua MUI Tulungagung, Gus Hadi. Menurutnya, dalam bulan Ramadan ini pihaknya tidak ingin ada perbedaaan pengetatan penerapan prokes di masyarakat. Apalagi jika terlalu fokus menerapkan prokes di masjid dan musala. Sementara di saat yang sama, potensi berkerumunnya masyarakat di lokasi lain juga ada. "Saya meminta agar prokes di warung kopi, tempat nongkrong dan lokasi-lokasi lainnya juga diperketat," ujarnya, Selasa (5/4). Pihaknya tidak ingin, jika nanti ada kenaikan terkonfirmasi Covid-19 di Tulungagung, kambing hitamnya adalah akibat pelonggaran beribadah di masjid dan musala selama Ramadan. "Jangan sampai nanti ada lonjakan pasca Ramadan, yang disalahkan masjidnya," jelas Gus Hadi. Menanggapi hal ini, Ketua Satgas Covid-19 Tulungagung, Maryoto Birowo, memastikan akan terus menerapkan operasi yustisi seperti yang selama ini telah dilaksanakan. Termasuk melakukan razia penerapan prokes di warkop, lokasi kuliner, tempat nongkrong, dan beberapa lokasi lainnya. "Kita akan lakukan razia dan patroli bersama dengan satgas, untuk mengantisipasi hal seperti itu," tegas Maryoto. Hal ini, lanjut Maryoto, dilakukan untuk meminimalkan terjadinya lonjakan terkonfirmasi Covid-19 di tengah-tengah pelonggaran aktifitas ibadah saat bulan Ramadan. (fir/mad)

Sumber: