Ditunjuk Plt, Lucy Ajak PAC dan Ranting Gerakkan Mesin Partai
SURABAYA - Teki-teki siapa Plt Ketua DPC Partai Demokrat Surabaya yang ditunjuk DPP, akhirnya terjawab. Melalui surat keputusan (SK) DPP Nomor 451/SK/DPP.PD/DPC/X/2019, DPP menunjuk Lucy Kurniasari menggantikan Ratih Retnowati untuk memimpin Demokrat Surabaya terhitung mulai 15 Oktober. Sebagai Plt Ketua DPC Partai Demokrat Surabaya, Lucy Kurniasari diberi tugas dan wewenang menandatangani surat-surat dan dokumen lainnya yang berkaitan dengan kepentingan hukum Partai Demokrat sebagai parpol peserta Pemilu 2019-2024 untuk disampaikan dan diajukan kepada KPU Kota Surabaya dan instansi pemerintah lainnya di wilayah hukumnya. Selain itu, anggota DPR RI dari dapil Jatim 1 ini diberi wewenang menandatangani surat-surat dan dokumen lainnya yang berhubungan dengan kepentingan hukum proses pencalonan pasangan calon kepala daerah dalam pilkada dan mendaftarkannya di KPU Surabaya. Guna mewujudkan tugas tersebut, alumni SMA 5 Surabaya ini mengajak semua pengurus DPC, pengurus PAC, pengurus ranting, serta kader untuk menggerakkan mesin Partai Demokrat Surabaya melalui berbagai kegiatan yang langsung bermanfaat bagi masyarakat."Pengurus DPC harus solid dan bersama-sama membesarkan partai. Pengurus dapat bekerja dengan nyaman sesuai tupoksi masing-masing. Untuk itu setiap unit kerja menyusun rencana kerja dan diserahkan kepada sekretaris untuk disatukan menjadi rencana kerja partai,"jelas dia. Lucy juga akan berkunjung ke PAC-PAC untuk bertemu dengan pungurus serta melengkapi administrasi PAC."Untuk memperkuat PAC, dalam setiap pertemuan akan dihadiri ranting. Sehingga PAC dan ranting menjadi kekuatan yang utuh bagi partai,"tegas dia. Tak kalah pentingnya, Lucy akan segera bertemu dengan fraksi Partai Demokrat DPRD Surabaya untuk menyatukan langkah dalam melaksanakan kegiatan membesarkan partai, khususnya yang terkait pelaksanaan fungsi anggota dewan. Termasuk hal-hal yang harus diperjuangkan di DPRD Surabaya agar kepentingan konstituen dapat terakomodir dan disalurkan ke eksekutif. Terkait persipan menyambut Pilwali Surabaya 2020 yang juga menjadi prioritasnya, menurut Lucy, Demokrat segera membentuk tim untuk menangani hal tu. "Ya mulai dari perumusan kriteria calon, pendaftaran, hingga penjaringan," pungkas dia. Ditanya soal Ratih Retnowati yang tidak bisa aktif sebagai anggota DPRD Surabaya karena menjalani proses hukum kasus dana hibah jasmas 2016, Lucy mengaku turut prihatin. "Kita tetap memberikan support agar bu Ratih bisa segera menyelesaikan permasalahan yang sudah masuk ranah hukum,"tutur dia. Sementara Sekretaris DPC Partai Demokrat Surabaya Dedy Prasetyo mengaku intinya DPC senang karena telah memiliki nahkoda baru pasca mundurnya Ratih Retnowati.“Ya, kami merasa lega Plt Ketua DPC Surabaya sudah ditunjuk DPP. Ini yang kami tunggu tunggu. Dengan begitu proses menghadapi pilwali bisa semakin siap," ungkap dia. Dia menambahkan, pengisian jabatan Plt Ketua DPC Demokrat Surabaya dinilai sangat penting dari segi politis, karena sangat erat kaitannya dengan kelengkapan administrasi di KPU Kota Surabaya, dalam proses tahapan Pilwali Surabaya 2020. (dhi/lis)
Sumber: