Soal Seleksi Sekdaprov Jatim, Ini Komentar Pakar
Surabaya, Memorandum.co.id - Pakar politik Unesa, Dr. Moch Mubarok Muharam berharap penataan sekdaprov Jatim, gubernur Khofifah juga mempertimbangkan usulan dari penerintah pusat, dan jajaran DPRD Jawa Timur. “Kami mengapresisi timsel yang menyelesaikan tugasnya sesuai jadwal,” terang Dr Mubarok Muharam, Selasa (29/3). Selain itu, sosok sekdaprov harus memiliki kualitas ideal yang sudah disepakati gubernur. “Usulan tiga nama tidak akan bisa lepas dari kreteria gubernur,” tegas Mubarok. Sekda juga harus memahami dimamika politik, kultur masyarakat, ormas, stakeholder, tomas, dan manajerial teknis di lingkungan Pemprov Jatim, serta mampu mengayomi ASN di bawah kendalinya. Ketua Komisi A DPRD Jatim, Mayjen TNI (Purn) Istu Hari Subagio mengaku terus memonitor proses seleksi calon Sekdaprov. Istu sudah melihat track record seeluruh bakal sekdaprov dan prosedur seleksi. Apalagi panitia seleksi diisi orang-orang berkompeten. Melibatkan institusi seperti Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB), Badan Kepegawaian Negara (BKN), dan akademisi Prof M Nuh, dan BKD. "Kami percaya penuh karena sesuai dengan mekanisme dan standar kompetensi yang bisa diandalkan dan dipercaya,” terang Istu. Mantan Pangdam Bukit Barisan ini mengaku dari awal memonitor dari tahapan demi tahapan. Dari seleksi administrasi, assesment, tes wawancara, kompetensi, dari segi akademik, psikologi. Istu optimis assessment akan memunculkan hasil yang notabene dari kompetensi calon Sekdaprov masing-masing. Apalagi nantinya calon akan melalui proses berikutnya yakni Tim Penilaian Akhir (TPA) yang diketuai oleh Wapres, Ma'ruf Amin.(day)
Sumber: