Minyak dan Air Semburan Lumpur Kutisari Dipisahkan
SURABAYA - Pemkot Surabaya melalui Ikatan Ahli Geologi Indonesia Jawa Timur telah memasang separator di titik semburan lumpur minyak bercampur air di halaman rumah warga Jalan Kutisari Indah Utara III/19.
Alat ini sengaja dipasang di titik semburan untuk memisahkan material semburan yaitu air, minyak, dan gas.
Pantauan di lokasi, pipa plastik (selang) panjang 1,5 meter berdiameter 0,5 cm dipasang di titik semburan. Kemudian selang itu dialirkan ke separator. Di saparator ini secara otomatis material semburan terpisahkan dan keluar melalui tiga pipa saluran.
Pipa saluran pertama menuju ke selokan yang membuang air, satunya menuju drum yang menampung minyak mentah, dan lubang satunya ke sebuah tabung berukuran 2000 liter untuk menampung gas.
Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia Jawa Timur Handoko Teguh Wibowo, separator tersebut memang berfungsi memisahkan kandungan air, minyak dan gas dari semburan tersebut. "Air yang disalurkan ke selokan sudah difilter. Sudah menjadi air biasa," kata Handoko, Minggu (13/10).
Sedangkan minyak dan gas yang keluar nantinya juga terpisah. Minyak bisa ditampung, sedangkan gas sementara akan dirilis ke atas."Gas bisa ditampung untuk dibakar atau bikin kompor, nggak ada masalah," ujar Handoko.(why/udi)
Sumber: