Bank Jatim Ikut Salurkan Dana Bos

Bank Jatim Ikut Salurkan Dana Bos

Surabaya, Memorandum.co.id - Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) ikut menyalurkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di seluruh tingkatan sekolah SDLB, SMPLB, SMA, SMALB, dan SMK baik negeri dan swasta di Provinsi Jawa Timur. Bank Jatim melakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Penandatanganan PKS untuk meningkatkan layanan penyaluran bertempat di Hotel Melia Purosani Yogyakarta, dihadiri Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman, Direktur Komersial dan Korporasi Bank Jatim, serta Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Dr. Ir. Wahid Wahyudi, MT. Busrul Iman menyampaikan bahwa PKS ini merupakan bentuk konsistensi Bank Jatim kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur untuk selalu memberikan pelayanan yang terbaik guna mendukung upaya peningkatan kualitas pendidikan dan program-program dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. PKS diharapkan dapat mempercepat dan mempermudah penyaluran dana BOS. Selain itu PKS ini juga diharapkan mampu meningkatkan Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Jatim. Kegiatan PKS ini bertepatan dengan Rapat Koordinasi serta Rencana Strategi di Tahun 2022 Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. “Manajemen Bank Jatim mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur yang telah memberikan kepercayaan untuk mengelola penyaluran dana Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan dana Operasional BOS, semoga support ini dapat mewujudkan cita-cita menjadi Bank Pembangunan Daerah (BPD) nomor 1 di Indonesia”, kata Busrul. Sementara itu, Wahid Wahyudi mengucapkan terimakasih kepada Bank Jatim yang selama ini telah memberikan pelayanan terbaik kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur khususnya dalam penyaluran dana BOS. "Selama ini kami tidak pernah ada kendala dalam melakukan transaksi keuangan dengan bankjatim", ucap Wahid Wahyudi. Saat ini Bank Jatim telah ditunjuk sebagai bank yang berperan dalam implementasi pengelolaan Dana BOS berbasis aplikasi Si-BOS. Aplikasi Si-BOS ini diharapkan mampu meminimalisir kesalahan dalam pembuatan laporan, menjaga akurasi, kelengkapan data dan laporan keuangan. Hal ini tentunya semakin mengukuhkan komitmen bankjatim dalam mendukung Pemerintah dalam Gerakan Nasional Non Tunai (GNTT). (day)

Sumber: