Rektor Ubaya Lepas Kepergian Erfando Ilham di TPU Keputih

Surabaya, memorandum.co.id - Jenazah mahasiswa Psikologi Universitas Surabaya (Ubaya), Erfando Ilham Nainggolan, dimakamkan di TPU Keputih, Senin sore (24/1/2022). Isak tangis keluarga mengiringi proses pemakaman secara Nasrani. Tampak hadir dalam upacara pemakaman Rektor Ubaya Dr Ir Benny Lianto  beserta jajarannya, dan Dekan Fakultas Psikologi Dr Evy Tjahjono SPsi MGE beserta jajarannya. Upacara dipimpin oleh Pendeta Romson Sihombing dari HKBP Surabaya Timur. Sebelum menuju ke pemakaman TPU Keputih, di rumah duka terlebih dahulu diadakan doa bersama dan ucapan bela sungkawa dari Rektor Benny beserta pimpinan Ubaya yang lain. Hadir pula rekan mahasiswa UKM Mapaus, yang saat itu bersama-sama berangkat dengan almarhum dalam kegiatan Mapaus Adventure Training XXXV 2022. “Erfando memiliki IP tinggi, sangat pandai, sangat penuh semangat, ingin mengikuti berbagai kegiatan kampus, bergabung dengan sahabat-sahabatnya," ungkap Benny. Dia pun menuturkan bahwa seluruh sivitas akademika Ubaya merasa kehilangan sebab bukan hanya Erfando adalah anak yang pandai, namun juga bersemangat. "Ia punya mental dan karakter yang baik," tambahnya. Rektor Ubaya secara khusyuk mengucapkan doa bahwa Erfando telah menuju rumah Bapa di surga dan mendapat tempat yang baik, yang mulia di samping Bapa di surga. "Kami seluruh keluarga besar sivitas akademika Ubaya menyampaikan duka yang mendalam. Semoga keluarga diberikan kesabaran, kekuatan, dan penghiburan. Akhir kata, saya menyampaikan selamat jalan kepada adik kita, anak kita, Erfando menuju rumah Bapa di surga. Beristirahat dengan tenang dan damai, kiranya Tuhan memberkati kita semua," ucap Rektor Benny. Sementara itu, Teofilus Vedro Nagaputera, Ketua Umum Mapaus Ubaya turut menyampaikan duka mendalam. Menurutnya, Erfando sosok yang sangat positif, sangat disiplin, dan sering membantu rekan-rekannya. “Saya ketua UKM Mapaus sekaligus perwakilan keluarga besar Mapaus mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya. Tidak jarang Erfando bisa jadi koordinator buat teman temannya. Orang yang gigih berusaha mencapai tujuannya dengan cara apapun. Sekali lagi, saya dan keluarga besar Mapaus mengucapkan dukacita yang sedalam-dalamnya," ungkap mahasiswa Fakultas Teknobiologi angkatan 2018 ini. Kedatangan Rektor Ubaya dan jajaran beserta rekan mahasiswa Erfando mendapat respon positif dari Parlindungan Nainggolan, kakak Erfando. "Erfan akan berada di rumah yang baru. Saya berharap supaya seluruh rekan Erfando untuk tetap mendoakan. Doa teman-teman akan menemani Erfan menenangkan dia dan menguatkan. Terima kasih kepada Bapak Rektor, teman-teman Erfan, dan Ubaya," ucapnya. Sedangkan Peralihan Nainggolan, selaku perwakilan keluarga besar, pihaknya mengucapkan maaf dan terima kasih. "Khususnya karena sudah menyempatkan waktu melihat anak kami. Kami mengucapkan terima kasih. Semoga ke depan anak-anak mahasiswa yang lain bisa sukses, mengikuti anak-anak yang sudah jaya di Ubaya. Terima kasih banyak, Tuhan membalas," ungkapnya terisak sesaat sebelum prosesi keberangkatan menuju TPU Keputih. Erfando Ilham Nainggolan ditanyakan meninggal dunia oleh petugas kesehatan pada Minggu (23/1/2022) pukul 01.00 WIB akibat kelelahan setelah menjalani Mapaus Adventure Training XXXV di Kawasan Perhutani Trawas Mojokerto 19-23 Januari 2022. Acara ini merupakan kegiatan rutin UKM Mapaus (Mahasiswa Pecinta Alam Universitas Surabaya) yang sudah direncanakan dan dilakukan sesuai prosedur. Termasuk cek kesehatan di Ubaya Medical Center untuk seluruh mahasiswa yang berangkat. “Ubaya juga terus melakukan perbaikan dan evaluasi untuk semakin lebih baik lagi dalam mengembangkan soft skill mahasiswa. Selamat jalan Erfando Ilham Nainggolan, kebaikanmu selalu kami kenang,” tuntas Hayuning, Humas Ubaya. (bin)

Sumber: