Yatim Terdampak Erupsi Semeru Terima Santunan GNOTA Lumajang

Yatim Terdampak Erupsi Semeru Terima Santunan GNOTA Lumajang

Lumajang, memorandum.co.id - Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GNOTA) Kabupaten Lumajang memberikan bantuan kepada anak yatim terdampak erupsi Gunung Semeru dan anak yatim terdampak Covid-19. Pemberian santunan dilakukan di Pendopo Arya Wiraraja Lumajang, Jumat (21/1/2022). Bantuan berupa uang santunan, tas sekolah dan alat tulis diberikan kepada 100 anak yatim dari 11 Kecamatan yang ada di Kabupaten Lumajang diantaranya Kecamatan Candipuro, Kecamatan Sukodono, Kecamatan Pasrujambe, Kecamatan Yosowilangun, Kecamatan Lumajang, Kecamatan Rowokangkung, Kecamatan Tempeh, Kecamatan Gucialit, Kecamatan Pasirian dan Kecamatan Kunir. Penyerahan secara simbolis dilakukan langsung oleh Ketua GNOTA Kabupaten Lumajang Musfarinah Nuryatin Thoriq didampingi Wakil Ketua GNOTA Kabupaten Lumajang Rahayu Agus Triono, Ketua BAZNAS Kabupaten Lumajang Atok Hasan Sanusi dan pengurus GNOTA Kabupaten Lumajang. Dalam sambutannya, Ketua GNOTA Kabupaten Lumajang Musfarinah Nuryatin Thoriq menyampaikan terima kasih kepada pengurus GNOTA Kabupaten Lumajang. Ning Farin, sapaan akrabnya berharap, anak yatim yang orang tuanya terdampak erupsi Gunung Semeru dan juga anak yatim yang orang tuanya terdampak Covid-19 mempunyai motivasi untuk tetap semangat belajar dan sekolah. "Anak-anak hari ini diberikan tas itu menjadi simbol bahwa anak-anak apapun kondisinya harus tetap belajar, harus tetap menuntut ilmu karena dengan begitu kelak akan menjadikan anak-anak menjadi orang besar dimasa yang akan datang," ujarnya. Selain santunan kepada anak yatim, dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan doa bersama berupa tahlil dan istighosah. "Hari ini kita bisa malaksanakan doa bersama dan tahlil untuk kita hadiahkan kepada orang tua kita semua yang telah mendahului kita dan juga mendoakan seluruh warga Kabupaten Lumajang khususnya yang terdampak erupsi Semeru kemarin. Mudah-mudahan doa kita semua hari ini dikabulkan oleh Allah SWT," pungkas Ning Farin. (Fai)

Sumber: