Peringati Hari Juang Kartika TNI AD dan HUT ke-73 Kodam V/Brawijaya, Kodim 0824 Jember Gelar Serbuan Vaksinasi

Peringati Hari Juang Kartika TNI AD dan HUT ke-73 Kodam V/Brawijaya, Kodim 0824 Jember Gelar Serbuan Vaksinasi

Jember, memorandum.co.id - Peringati Hari Juang Kartika (HJK) ke-76 TNI AD dan HUT  ke -73 Kodam V/Brawijaya Tahun 2021, Kodim 0824/Jember dan Rumah Sakit Tingkat (RS TK) III Baladhika Husada menggelar serbuan vaksinasi di Roxy Mall. Dengan tema "TNI Angkatan Darat Bersama Rakyat Membangun Bangsa" yang ditinjau Komandan Kodim (Dandim) 0824 Jember Letkol Inf Bantara C Pangaribuan didampingi Kasdim Mayor Mulyadi disambut Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Letkol ckm Mahyudi dan Plt Kepala Dinas Kesehatan Lilik Lailiyah. "Tentunya dengan tujuan percepatan capaian di Kabupaten Jember. Untuk diketahui saat ini masih kurang dari 70 persen untuk dosis pertama yang berakibat anak usia 6 tahun hingga 11 tahun belum bisa divaksin. Oleh karena itu, tambah Dandim Jember, pihaknya bersama RS TK III Baladhika Husada dan Dinas Kesehatan melaksanakan serbuan vaksinasi untuk berupaya meningkatkan supaya lekas mencapai 70 persen. "Dengan cara menggelar vaksin di tempat-tempat keramaian," beber Letkol Inf Bantara C Pangaribuan. Dandim Jember lulusan Akmil 2001 mengajak masyarakat Jember untuk lekas melakukan vaksinasi, sehingga anak-anak berusia 6 hingga 11 tahun bisa cepat divaksin. Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Jember Lilik Lailiyah mengatakan, serbuan vaksinasi pada kali ini dinas kesehatan menyiapkan baik untuk dosis pertama dan kedua dengan berbagai macam dosis di antaranya moderna maupun sinovac. "Untuk evaluasi per kecamatan untuk mencapai tujuh puluh persen baru tiga kecamatan kota, sedangkan untuk kecamatan yang lain masih banyak yang belum mencapai target, " terang Lilik Upaya mendorong percepatan di wilayah kecamatan terendah selain menggelar di pusat keramaian di akhir pekan kebanyakan masyarakat desa, dinas kesehatan sendiri telah gebyar di kecamatan pinggiran yakni Kecamatan Bangsalsari, Umbusari dan Panti maupun Sumberbaru. "Yang seharusnya dari target 70 persen tercapai November namun hingga saat ini masih mencapai 59, 69 persen, dan target kami di akhir tahun sudah menjadi keharusan mencapai 70 persen, agar bisa melaksanakan suntik vaksin bagi usia anak 6 tahun hingga 11 tahun, " jlentreh Lilik Lantaran belum mencapai target dengan berbagai usaha seperti halnya pelaksanaan pelayanan di lima gerai pusat keramaian pembelanjaan. Kemudian masih rendahnya capaian bagi lansia kami mendekatkan pelayanan oleh puskesmas, vaksinator, dan klinik untuk pelayanan kepada masyarakat secara maksimal. "Rendahnya capaian lansia upaya kami mendekatkan pelayanan dengan melibatkan ketua RT dan RW, dan dalam waktu dekat kami menggandeng 1.800 bidan. Untuk setiap bidan bisa mendatangkan 10 lansia, dengan harapan bisa mempercepat cakupan 70 persen pada akhir tahun," ulas Plt Kadinkes Jember. Lilik menambahkan, dengan hadirnya dan peran serta baik TNI dan Polri (babinsa dan bhabinkamtibmas) yang mulai awal sudah berjibaku membantu pemerintah, dalam upaya mendorong sasaran tervaksin di wilayah yang masih minim cakupan dosis pertama sebelum melanjutkan suntik vaksin bagi usia 6 hingga 11 tahun dilaksanakan. (edy/fer)

Sumber: