Gelar Turnamen Pencak Silat, Minimalisir Aksi Tawuran Antarperguruan

Gelar Turnamen Pencak Silat, Minimalisir Aksi Tawuran Antarperguruan

Surabaya, Memorandum.co.id - Polda Jatim menggelar turnamen pencak silat remaja piala Kapolda Jatim. Acara pembukaan itu dipimpin langsung oleh Irjenpol Nico Afinta, di Gedung Mahameru, Jumat (26/11) siang. Kegiatan tersebut bertujuan menampung aspirasi perguruan silat yang ada di Jawa Timur. Selain itu, juga meminimalisir terjadinya konflik antar perguruan silat, serta mencari pesilat yang berprestasi. Polda Jatim bekerja sama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Jawa Timur, dan Ikaran Pencak Silat Indonesia (IPSI) menggelar Turnamen Pencak Silat Remaja Piala Kapolda Jatim. Dalam turnamen ini diharapkan dapat mencari bibit unggul yang dapat mewakili kontingen Jatim dalam pencak silat. Diharapkan peserta dapat menjunjung tinggi sportifitas. Memperkuat tali silahturahmi dan menghindari konflik antar perguruan pencak silat. "Serta sebagai sarana olahraga untuk menjaga imunitas dimasa pandemi covid-19. Sebanyak 38 kontingen terdiri dari 304 pesilat dari berbagai perguruan silat, mewakili Polres Jajaran Polda Jatim mengikuti Turnamen Pencak Silat ini," kata Nico Afinta. Rencanaya, kegiatan akan digelar selama 4 hari, mulai 26 hingga 29 November 2021. Dari masing - masing Polres jajaran menghadirkan 8 kelas yang sudah melalui pertandingan seleksi tingkat kab/kota di tiap-tiap polres, yang terdiri dari 4 putra dan 4 putri. Semua kategori tersebut memiliki batasan berat badannya masing-masing. Untuk kategori remaja putra. Kelas D mulai dari 51kg hingga 55kg. Kelas E mulai dari 55kg hingga 59kg. Kelas F mulia dari 59kg hingga 63kg. Kelas G mulai dsri 63kg hingga 67kg. Sedangkan kategori remaja putri. Kelas C mulai dari 47kg hingga 51kg. Kelas D mulai dari 51kg hingga 55kg. Kelas E mulai dari 55kg hingga 59kg. Kelas F mulai dari 59kg hingga 63kg. Nico mengatakan, tujuan terselenggaranya kegiatan ini antara lain untuk mewujudkan sportifitas, jiwa kesatria dan jujur. "Karena kita ingin mengadakan pertandingan ini untuk sekaligus menjaga kamtibmas. Karena adik-adik mungkin berlatih perlu ada pertandingan menunjukkan prestasi," ucap dia. "Harapannya kalau ada pertandingan-pertandingan maka akan mengurangi tawuran antar adik-adik ini, sehingga ada wadah, menjadi wadah yang baik, wadah yang positif nantinya kalau ada yang berprestasi kami bisa juga nanti menjaring mereka sebagai anggota polisi," imbuhnya.(fdn)

Sumber: