Balita Manukan Tenggelam di Saluran Air
Surabaya, memorandum.co.id - Seorang balita laki-laki dilaporkan tenggelam di saluran air Manukan Kasman, Tandes, Rabu (24/11/2021) sekitar pukul 18.30. Informasinya, balita itu berusia dua tahun. Hingga pukul 19.30 , balita itu belum ditemukan dan masih dalam proses pencarian. "Betul ada, masih proses pencarian korban," kata Kanitreskrim Polsek Tandes Ipda Gogot Purwanto. Informasi yang dihimpun, kejadian bermula ketika korban bermain sendirian. Sementara, ayah balita itu bekerja, sedangkan ibunya jualan jamu keliling. Ketika terjatuh ke saluran air, tidak ada warga yang mengetahuinya. Namun setelah itu ada salah satu warga melihat air di saluran bergerak-gerak dan setelah dilihat ternyata ada sesosok anak kecil di dalamnya. "Informasinya sempat dibantu, ditolong warga, tapi sudah tenggelam," kata Mohammad Fajar, salah satu petugas di grup Info Kedaruratan 112 Surabaya. Shokip (45), warga sekitar sempat melihat bocah tersebut hanyut. Sayangnya, karena arus yang deras akibat hujan warga tak sempat menolong. "Sempat terlihat hanyut tangannya di atas kayak orang minta tolong, saya kira anak-anak berenang," ujar Shokip. Menurut warga sekitar, anak tersebut hanyut usai ditinggal bekerja oleh orangtuanya. "Anaknya hiperaktif memang, dilepas gitu sudah lari ke sana kemari," imbuhnya. Berdasarkan informasi yang dihimpun, saluran air tersebut memiliki lebar 1,8 meter dan kedalaman kurang lebih 2 meter. Namun, saat kejadian hujan deras dan saluran air penuh. Kini petugas gabunngan berupaya menyisir saluran air untuk mencari bocah tersebut. Sontak peristiwa ini mengundang kerumunan masyarakat untuk melihatnya. (alf/fer)
Sumber: