Balita Kunti Tewas Dianiaya
Surabaya, Memorandum.co.id - Balita laki-laki 4 tahun, warga Jalan Srengganan Kidul diduga tewas dianiaya Rabu (10/11). Kejadian tragis ini dialami korban berinisial MTG. Akibat penganiayaan itu, korban mengalami luka memar di wajah, punggung, dan paha. Kanitreskrim Polsek Simokerto, Iptu Ketut Redana saat dikonfirmasi Memorandum.co.id terkait kejadian itu membenarkan. Sekarang kasusnya sudah diambil alih Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya. "Iya benar ada laporan tadi penganiayaan terhadap balita hingga tewas di Jalan Srengganan Kidul," kata Ketut. Namun Ketut belum bisa berbicara banyak detail kronologi penganiayaan balita tersebut. Kejadian kali pertama kematian korban diketahui oleh neneknya. Saat itu, orangtuanya, AS (24), datang ke rumah neneknya, Mujiati (43), di Jalan Stengganan Kidul, kemudian menyerahkan korban. Karena sebelumnya, balita ikut orangtuanya yang indekos di Jalan Sidokapasan. "Setelah dilihat neneknya, sejumlah luka lebam di sekujur tubuh balita membuatnya curiga dan kemudian lapor ke Polsek Simokerto," ungkap Ketut. Untuk pelaku apakah orangtuanya sendiri, Ketut mengaku belum mengetahui dan masih dalam penyelidikan anggota di TKP. Terpisah, Kasatreskrim Polrestabes Surabaya Kompol Mirzal Maulana saat konfirmasi membenarkan tewasnya balita tersebut. "Sudah Mas, semalam langsung diautopsi korbannya. Nanti lengkapnya kita berikan info," kata Mirzal.(rio)
Sumber: