Liku-Liku Model Cantik (2)

Liku-Liku Model Cantik (2)

Terkuak dari Chat Sahabat

Suatu saat misteri siapa yang mengembuskan isu bahwa Desi berselingkuh terkuak. Ternyata bukan sosok asing. Orang itu bernama (samaran) Ratih. Ratih adalah sahabat Desi yang bernaung di bawah manajemen sama. “Tanpa sepengetahuan Bambang, saya baca chat-chatan dia dengan Ratih. Kebetulan HP Bambang tertinggal di rumah,” kata Desi. Dalam chat itu, tersirat Ratihlah yang menuduh Desi hamil dengan lelaki selain Bambang. Ada cerita-cerita yang menguatkan tuduhan itu—yang benar-benar tak pernah dilakukan Desi—disertai gambar-gambar kebersamaan Desi dan seorang lelaki. Padahal, diakui Desi lelaki itu adalah asisten desainer busana yang dia promosikan. Mereka terlihat dekat karena sang lelaki sedang menunjukkan busana yang hendak dipilih dan posisi pengambilan gambarnya. “Saya sudah berniat memeriksakan DNA anak dalam kadungan ini. Tapi karena masih sulit meluangkan waktu ke rumah sakit, rencana itu masih selalu tertunda,” aku Desi. Keyakinan Bambang bahwa Desi mengandung benih dari lelaki lain makin kental atas sikap istri Desi yang terus menunda-nunda rencana memeriksakan janin dalam kandungannya. Berbagai kendala yang diajukan Desi hanya dianggap Bambang sebagai alasan. Yang Desi herankan, begitu teganya Ratih memfitnahnya di tengah keharmonisan rumah tangga dengan Bambang. Fitnah itu menancap begitu dalam di hati Bambang, sampai-sampai pria itu hilang kepercayaan terhadap istri sendiri. Ini sangat mengagetkan karena Ratih adalah teman satu angkatan dan seperjuangan di manajemen modeling yang mereka naungi. Ratih juga sudah menikah, namun rumah tangga mereka tak seharmonis rumah tangga Desi dan Bambang. Suami Ratih yang manajer tempat hiburan ditangkap polisi karena terlibat jaringan peredaran narkoba. Sekarang dia sedang dalam proses hukum dan sedang menjalani sidang. Ironisnya, kala Desi ingin menyelesaikan masalahnya dengan Ratih, temannya itu tidak pernah mengangkat telepon. Di-WA dan ditelepon tidak pernah memberikan respons. Akhirnya Desi menemui Ratih di rumahnya. Dia sangat ingin mengonfirmasi soal chat-chatan Ratih dengan Bambang. Namun, perempuan berdarah China-Medan ini menolak mentah-mentah tudingan Desi. Dikatakan bahwa sudah lama dia ganti HP dan nomor telepon pasca penangkapan suami. Masalahnya, nomor telepon dia sering dihubungi orang-orang yang tidak jelas. Karena itulah HP yang dia pakai sengaja dibuang di tempat sampah kantor manajemen modeling mereka. “Maaf,” kata Ratih. Mendengar penjelasan Ratih, Desi shock. Demikian juga Ratih. Mereka yakin HP Ratih ditemukan teman-teman mereka sendiri dan disalahgunakan untuk hal-hal yang merugikan Desi. (jos, bersambung)  

Sumber: