Peran Sosok Ibu Antarkan Tofan Mahdi Luncurkan Buku Pena di Atas Langit 2

Surabaya, memorandum.co.id - Ditemui di kediaman Dahlan Iskan akhir pekan ini, Tofan Mahdi nampak memasang wajah berseri. Praktisi komunikasi industri sawit ini rupanya tuntas meluncurkan buku keduanya, sekuel lanjutan dari Pena di Atas Langit yang sukses tercetak lebih dari 3.500 eksemplar. Kini buku Pena di Atas Langit 2 mulai dikenalkan. Konsepnya tak berbeda jauh dengan buku yang pertama, masih berisi kumpulan tulisan-tulisan ringan, yang dirangkai lugas dan khas tulisan Tofan kala seorang wartawan. "Sebagian besar tulisan di buku kedua ini pernah saya tulis di Facebook. Saya menulisnya sepulang dari luar negeri saat di pesawat. Karena mendapat respons yang tinggi dan disukai, banyak kawan yang request, maka saya jadikan buku," kenang Tofan, mantan Wakil Pemimpin Redaksi Jawa Pos ini, Minggu (7/11/2021). Buku Pena di Atas Langit 2 terbit 334 halaman. Terbagi menjadi tiga bagian besar yaitu: Kala Melanglang Buana, Tentang Indonesia Tercinta, dan Menjaga Asa di Tengah Corona. Melalui tulisan Tofan di buku keduanya ini, pembaca diajak melihat dunia. Melihat bagaimana proses negara-negara lain membangun peradabannya. Berangkat dari sana, Tofan secara tidak langsung menggiring pembaca menumbuhkan angan-angan dalam memajukan Indonesia. "Negara lain yang kecil dan tak sekaya Indonesia bisa, mengapa kita tidak. Nah ini PR (pekerjaan rumah). Melalui perjalanan saya di beragam belahan dunia ini, saya ingin mengajak pembaca melihat sesuatu sebagai proses belajar kita di Indonesia," jelasnya. Bicara soal perjalanan hidup hingga mampu menelurkan dua buah buku, Tofan kebanggan Pasuruan itu ternyata sangat mendamba sosok ibu yang telah berjasa dalam sepanjang karirnya. Sehingga Tofan selalu menyisipkan cerita tentang almarhum ibunya, termaktub baik di buku pertama maupun kedua. Ada satu bab khusus yang mengulas sosok ibu. Tertulis istimewa di awal halaman dan di akhir lembaran. "Ibu saya inilah yang mempunyai peran besar, yang mengantarkan saya hingga menjadi seperti sekarang," tuntas Tofan yang tercatat sebagai Ketua Bidang Komunikasi GAPKI (Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia) dan SVP Communication and Public Affairs PT Astra Agro Lestari Tbk. (mg-3/fer)

Sumber: