Kebut Herd Immunity, Satpolairud Polres Bangkalan Gelar Vaksinasi di Pelabuhan Kamal

Kebut Herd Immunity, Satpolairud Polres Bangkalan Gelar Vaksinasi di Pelabuhan Kamal

Bangkalan, Memorandum.co.id - Kasatpolairud Polres Bangkalan, AKP Arif Djunedi kembali menggelar vaksinasi bagi warga di seputar kompleks Pelabuhan Kamal. Termasuk menjaring penumpang Kapal Ferry atau Kapal Muatan Penumpang (KMP) yang tengah sandar di dermaga. “Kegiatan vaksinasi yang kami laksanakan Selasa (26/10) pagi hingga siang kemarin bertujuan untuk membantu Satgas covid untuk mempercepat pemenuhan target herd immunity,” kata AKP Arif Djunaedi, Rabus (27/10) siang. Itu amanah Kaplres AKBP Alith Alarino yang harus ditindaklanjuti di lapangan. Setidaknya, upaya pemenuhan target minimal 60 % herd imunity di Kecamatan Kamal yang diamanatkan Satgas Pemprov Jatim harus dikebut agar bisa terpenuhi akhir tahun 2021 nanti. Vaksinasi kali ini dihelat di Kantor Satpolairud di kompleks Pelabuhan ASDP Kecamatan Kamal. Pelaksanannya langsung diawasi Kasatpolairud AKP Arif Djunaedi dibantu anggota Ipda Joko P, Aiptu Bonar, Aiptu Sohe, Aiptu Suyanto, Bripka Mulyadi, Bripka Iwan, Bripka Jayadi, Brigadir Andy dan Briptu Dwi Sugiarto. “Alhamdulillah, respon warga sekitar pelabuhan, termasuk penumpang kapal yang sedang sandar cukup antusias,” unkap AKP Arif. Tercatat, 76 warga dan penumpang terjaring giat vaksinasi yang ditangani tim vaksinator dari Puskesmas Kamal. Rinciannya, vaksinasi sinovak dosis pertama 10 orang, dosis kedua 6 orang, serta dosis moderna kedua 60 warga. Proses pelaksanan full dihelat sesuai ketentuan prokes cukup ketat. Bahkan awak Satpolairud rajin menyisipkan edukaskasi disiplin penerapan prokes, sekalipun sikon pandemi di Kabupaten bangkalan sudah landai. Giat bagi-bagi maker masih pula menjadi bagian dari menu kegiatan. Terakhir, AKP Arif menegaskan, proses pelaksanaan vaksinasi yang dihelat mulai puuol 08.00 s/d 12.00 bergulir tertib, lancar dan aman, serta bergulir sesuai prosedur SOP. Proses kgitan diawali dengan pendaftaran, scrining kesehatan, penyntikan vaksin dan berujung pada penyediaan waktu 30 menit untuk observasi dan recovery bagi setiap warga pasca divaksin. (ras)

Sumber: