Presiden PKS Ziarah ke Makam Syaikhona Cholil
Surabaya, Memorandum.co.id - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengusulkan Syaikhona Cholil mendapatkan gelar pahlawan. Hal ini ditegaskan Presiden PKS, Ahmad Syaikhu saat berziarah ke makam Syaikhona Cholil. Rombongan PKS juga berkunjung ke kediaman KH Toha Cholili, cicit Syaikhona Cholil. Ahmad Syaikhu menegaskan, sangat pantas jika Syaikhona Cholil dinobatkan menjadi pahlawan nasional. Kiai kelahiran 1820 itu merupakan guru dari dua ulama terbesar Indonesia yang melahirkan ormas Islam terbesar Nahdhatul Ulama (KH Hasyim Asyari) dan Muhammadiyah (KH Ahmad Dahlan). Kedatangan Presiden PKS ke Madura dan berziarah ke Makam Syaikhona Cholil mempertegas sikap PKS untuk memperjuangkan Syaikhona Cholil agar dikukuhkan oleh pemerintah sebagai pahlawan nasional. Didampingi KH Toha Cholili, rombongan PKS berziarah ke Makam Syaikhona Cholil. "Syaikhona Cholil sengaja pulang ke Indonesia dari Mekkah untuk mengajarkan agama kepada para ulama, para tokoh yang menyemangati pejuang Indonesia kala itu," tegas Syaikhu. Selain berziarah ke Makam Syaikhona Cholil, Syaikhu juga mengagendakan bertemu para kiai Madura untuk meminta nasihat dan doa. Selain itu Presiden PKS juga mengagendakan bertemu beberapa ormas pemuda dan berkunjung ke Bupati Sumenep. Sementara itu, Ketua DPW PKS Jatim, Irwan Setiawan yang ikut rombongan menegaskan, jajaran DPW PKS Jatim sudah mengusulkan melalui anggota DPRD dari PKS. "Usulan itu juga kami teruskan ke Fraksi PKS DPR RI untuk terus diperjuangkan di tingkat nasional," ujar pria 45 tahun itu. Irwan menyampaikan, akan terus memperjuangkan Syaikhona Cholil sebagai pahlawan. "Beliau guru para kiai yang menjadi spirit perjuangan melawan penjajah merebut kemerdekaan Indonesia," pungkas Irwan. (day)
Sumber: