Danrem 082/CPYJ Gowes Bareng Pangdam V/Brawijaya

Danrem 082/CPYJ Gowes Bareng Pangdam V/Brawijaya

Mojokerto, Memorandum.co.id - Jaga imunitas tubuh di saat pandemi, Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf M. Dariyanto bersama Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto melaksanakan olah raga gowes bareng, Jumat (17/9). Gowes bareng keliling lereng Gunung Penanggungan tersebut juga diikuti para pejabat Kodam V/Brawijaya diantaranya, Kasdam V/Brawijaya, Irdam V/Brawijaya, Kapok Sahli, Danrem 084/BJ Danrem 083/BDJ, Danrem 081/DSJ Asrendam V/Brawijaya, para Asisten Kasdam V/Brw serta Kabalakdam V/Brwawijaya. Kegiatan Gowes ini mengambil titik start Alas Ngembes, Desa Penanggungan, Kecamatan Trawas dan berakhir di Hotel Grand Whiz Trawas. Dengan menempuh jarak lebih kurang 17 km, peserta melalui medan ekstrim  melalui jalan hutan jati, persawahan dan perkampungan. Setelah tiba  di cek poin di SMAN I Duyung dilanjutkan pemberian 200 paket sembako kepada masyarakat Desa Duyung. Usai melaksanakan Gowes pada saat istirahat Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf M. Dariyanto mengatakan, olahraga bersepeda ini selain bikin badan sehat, bersepeda juga olahraga yang menyenangkan membuat hati menjadi riang. "Kalau diperhatikan orang yang sedang mengayuh pedal sepeda di jalan ekspresi wajahnya terlihat bahagia seperti hidup tanpa beban dan melupakan hiruk pikuk jalan raya, bebas dari kemacetan yang setiap hari membuat stres,"jelas Danrem Saat ini bersepeda sudah menjadi tren di kalangan masyarakat di samping olahraga lari.   Biasanya kegiatan bersepeda dilakukan diakhir pekan untuk berkumpul menyalurkan hobi atau sebagai ajang silaturahmi. Ia mengibaratkan bahwa olahraga bersepeda ini seperti Covid-19 yang cepat menular kepada orang lain.    Beberapa tahun yang lalu hanya segelintir orang yang gemar bersepeda, tapi dewasa ini terlihat jumlah pengendara sepeda semakin banyak seperti jamur di musim penghujan. "Bike to Work" bukan lagi sebatas slogan, melainkan sudah diimplementasikan. "Diharapkan olahraga Gowes ini semakin meluas ke masyarakat pedesaan, sehingga bersepeda dapat menjadi gaya hidup masyarakat Indonesia.    Tetapi tidak melupakan faktor keamanan dan keselamatan dalam melaksanakan setiap kegiatan khususnya bersepeda,"pungkas Danrem.(war/gus)

Sumber: