Destinasi Wisata Sontoh Laut Punya Potensi untuk Dikembangkan

Destinasi Wisata Sontoh Laut Punya Potensi untuk Dikembangkan

Surabaya, memorandum.co.id - Meski masih asing di telinga masyarakat, Tambat Labuh Sontoh Laut yang berada di kawasan industri Greges, Kelurahan Tambak Sarioso, Kecamatan Asemrowo, ini berpotensi jadi jujugan wisata baru di Kota Surabaya. Camat Asemrowo Bambang Udi Ukoro mengatakan, wisata alam yang menawarkan suasana pesisir laut utara dengan pemandangan mangrove nan asri itu, rencananya bakal dipercantik dengan sejumlah spot dan fasilitas. Di antaranya jogging track, flying fox, hingga kolam pancing. "Tahun 2020 saat kunjungan wali kota, Tambat Labuh Sontoh Laut sudah diresmikan secara administrasi sebagai objek wisata Kota Surabaya. Sehingga ke depan, daya tarik Sontoh Laut yang belum 100 persen ini akan ditingkatkan," kata Bambang, Minggu (12/9/2021). Dalam dua tahun terakhir, perbaikan fisik Sontoh Laut sudah melalui tiga tahap. Dana pengembangan banyak dialokasikan oleh Pelindo III dan beberapa pihak ketiga. Hasilnya cukup memuaskan, ada dermaga, gazebo, menara pandang, dan semakin bersihnya kawasan Kampung Nelayan Greges. Agar semakin dikenal, wali kota disebut punya rencana untuk membuat akses masuk baru menuju Sontoh Laut. Yakni jalan melintang dari jembatan Greges Timur yang langsung mengarah ke tempat wisata. Karena jalan menuju Sontoh Laut saat ini dinilai tersembunyi. Harus masuk gang Perumahan Greges Citra. "Banyak spot yang sedang dikembangkan oleh Kelompok Sadar Wisata bekerja sama dengan Pelindo III. Mudah-mudahan tahun depan sudah ada intervensi dari pemkot terkait pengembangan wisata tersebut," tandasnya. Begitu pun Kampung Pelangi yang berada tidak jauh dari sana. Juga akan dimaksimalkan potensinya. Dengan demikian, pengembangan potensi wisata Sontoh Laut ini diharapkan bisa menggerakkan roda perekonomian baru bagi warga sekitar. "Selain menyuguhkan pemandangan pesisir laut, kawasan wisata Sontoh Laut ini memiliki view matahari terbit yang luar biasa indahnya. Tenangnya muara air laut di sini bak cermin raksasa yang memperlihatkan kita sedang berlayar. Dan kondisi alam mangrovenya, yang banyak dihuni ratusan aneka burung, memanjakan kita sambil melihat mereka terbang, makan, dan berkembang biak," ulasnya. "Dengan adanya pengembangan sarana dan prasarana, ini merupakan bentuk memaksimalkan momen dengan suasana seperti itu. Sehingga pengunjung puas dan betah. Sekaligus meningkatkan UMKM yang ada di kawasan wisata Sontoh Laut," tambah camat yang hobi touring ini. (mg-3/fer)

Sumber: