Maling Motor Acak-Acak Rumah Kos Simo Tambaan

Maling Motor Acak-Acak Rumah Kos Simo Tambaan

Surabaya, memorandum.co.id - Bandit motor mengacak-acak rumah kos di Jalan Simo Tambaan II/104, Kamis (9/9) sekitar pukul 10.30. Namun, aksi pelaku yang mengendarai motor Yamaha N Max gagal karena  tepergok salah satu penghuni rumah kos dan kabur ke arah jalan raya. "Pelaku masuk ke area kos, gerak-geriknya mencurigakan sepertinya hendak mencuri motor. Padahal jalannya di sini buntu. Kemudian saya tegur, sehingga tidak jadi lalu pergi," ungkap Wiwin, salah satu penghuni kos di Jalan Simo Tambaan II. Mengetahui disatroni maling, Wiwin lalu memberitahu kepada Ika indarti (32), tetangga kosnya. Keduanya lantas mencari informasi keberadaan pelaku ke warga sekitar. "Ternyata pelaku ada dua, boncengan naik NMax warna putih. Pelaku  satu menunggu di atas motor," beber Ika saat ditemui di tempat kejadian perkara (TKP). Keberadaan pelaku curanmor yang menyatroni rumah kos, mengingatkan kejadian pada Kamis (2/9) di jam yang sama. Di mana motor Honda Beat L 6429 KA, miliknya digasak bandit. Ibu satu anak itu, mengatakan ketika itu motornya diparkir depan rumah kosnya. Kemudian ditinggal mencuci pakaian di kamar mandi terletak tidak jauh dari kamarnya. Sewaktu asyik mencuci baju itulah, tanpa sadar ada maling masuk ke halaman kos dan mencuri motornya. Ika baru menyadari beberapa jam kemudian. "Tahunya saat motor akan saya pakai antar anak sekolah, tapi motor sudah hilang berikut dompet yang saya taruh di jok," jelas Ika. Mengetahui motornya raib, Ika kaget dan berteriak hingga membuat tetangga kosnya keluar. Sambil menangis Ika lalu menceritakan apa yang dialaminya. Meski sudah mengutarakan semuanya kepada tetangga tetap tidak menemukan motornya yang dicuri maling. "Keadaan di rumah kos memang sepi. Jadi tetangga tidak ada yang melihat saat pelaku mencuri motor saya. Akhirnya saya lapor ke Polsek Sukomanunggal," ujar Ika. Terpisah, Kanitreskrim Polsek Sukomanunggal Iptu Philips saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa curanmor di rumah kos Jalan Simo Tambaan II. "Iya ada laporan mas. Kemarin korban (Ika) sempat tidak ada STNK saat melapor ke polsek," jelas Philips, kemarin. (rio)

Sumber: