KONI Kota Batu Peringati Haornas dan Lepas Atlet PON

KONI Kota Batu Peringati Haornas dan Lepas Atlet PON

Batu, Memorandum.co.id - Memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) tahun 2021, KONI Kota Batu menggelar peringatan sekaligus melepas 15 atlet, pelatih dan mekanik Kota Batu yang memperkuat kontingen Jawa Timur dalam PON XX tahun 2021 di Papua pada bulan Oktober mendatang. Puncak Peringatan Haornas tahun 2021 ini diawali dengan peringatan Haornas yang dilaksanakan secara virtual oleh pemerintah pusat dari Pendopo Rumah Dinas Wali Kota Batu pukul 10.00 – 10.45. Dilanjutkan dengan pelepasan atlet yang dilaksanakan di GOR Gajahmada, Kamis (9/9/2021) pukul 11.00 – 12.00. Para atlet akan dilepas oleh Wali Kota Batu, Dra Hj Dewanti Rumpoko MSi bersama Forkopimda Kota Batu bersama Ketua Umum KONI Kota Batu, Drs Mahfud. "Alhamdulillah, peringatan Haornas tahun ini istimewa karena kita mengirim banyak atlet, pelatih dan mekanik untuk memperkuat kontingen Jawa Timur dalam PON XX tahun 2021 di Papua," ujar Mahfud. Menurutnya, pengiriman atlet Kota Batu dalam PON XIX tahun 2016 di Jawa Barat, Kota Batu mengirimkan 6 atlet yaitu cabor paralayang sebanyak 4 atlet, tinju dan bridge masing-masing 1 orang. “Sedangkan tahun ini, Kota Batu mengirim 9 atlet untuk 4 cabor, 2 pelatih untuk 2 cabor, 4 mekanik untuk 1 cabor dan 1 wasit,” paparnya pada memorandum.co.id di kantor KONI Kota Batu, Rabu (8/9/2021). Kesembilan atlet ini adalah M Kafa Yaqi Ardafa (atlet bermotor), Jafro Megawanto (atlet Paralayang), Joni Effendi (atlet Paralayang), Roni Pratama (atlet Paralayang), Ike Ayu Wulandari (atlet Paralayang), Rika Wijayanti (atlet Paralayang), Gigih Iman Nurdianzah (atlet Paralayang), Nafa Amadea (atlet Selam Laut) dan Nuggy Rezaindi Yoansa (atlet Tarung Derajat). Sedangkan, dua pelatih yakni pelatih Pencak Silat Edy Suhartono dan pelatih Tarung Derajat Mochammad Muhsin SH. Untuk mekanik Paralayang berjumlah empat orang yaitu Andri Sisnanto, Viki Mahardika, Ardiansyah Mega Putra, dan Markus Heru Rusbiyanto. “Kota Batu akan memberangkatkan total 15 atlet. Kelima belas atlet, pelatih dan mekanik ini didasarkan pada surat dari Provinsi Jawa Timur. Diluar itu masih ada wasit Kota Batu yang dikirimkan ke PON Papua berdasarkan SK dari PSSI pusat yakni Ikhwan Budi Laksono,” jelasnya. Ikhwan sempat mencuri perhatian disaat laga Thailand melawan Argentina diajang Turnamen Futsal Thailand Five tahun 2017. Tidak hanya menyiapkan bonus saat memperoleh medali dalam PON untuk para atlet, KONI Kota Batu juga memberikan uang saku untuk para atlet, pelatih dan mekanik. Pemberian uang saku ini adalah bentuk kepedulian, penghargaan dan motivasi untuk para atlet dari KONI Kota Batu. “Meskipun dari Propinsi Jawa Timur sudah mengalokasikan anggaran untuk para atlet, KONI Kota Batu tetap mengalokasikan anggaran untuk uang saku atlet, pelatih dan mekanik Kota Batu,” urai Mahfud. Ditambahkan, pelaksanaan peringatan Haornas dan pelepasan Atlet PON akan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. “Termasuk mempertimbangkan kesehatan atlet yang saat ini dalam proses karantina Puslatda yang tidak diperbolehkan kontak dengan orang lain, sehingga tempat duduk atlet diposisikan aman dengan menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya. (nik/ari)

Sumber: