Ribuan Santri Ponpes Bahrul Ulum Jombang Antusias Ikuti Vaksinasi

Jombang, memorandum.co.id - Ribuan Santri Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Tambak Beras, Kabupaten Jombang antusias mengikuti Vaksinasi Merdeka. Usai Klenteng Hok Liong Kiong, pelaksanaan Vaksinasi Serentak Pesantren dan Rumah Ibadah kali ini digelar di GOR Ponpes Bahrul Ulum, Desa Tambakrejo Gg III, Kecamatan Jombang dengan menggunakan Vaksin Sinovac dosis 1. Dalam kesempatan ini Bupati Jombang hadir didampingi Kapolres Jombang dan Dandim 0814 bersama jajaran forkopimda, memantau langsung pelaksanaan vaksinasi. Sekaligus mengikuti video conference dengan Presiden Jokowi yang berada di Ponpes KH Syamsuddin, Ponorogo. Ketua Pengasuh Yayasan Ponpes Bahrul Ulum, KH Hasib Wahab menyampaikan terima kasih atas bantuan dan perhatiannya kepada Ponpes Bahrul Ulum dalam melaksanakan vaksinasi. "Alhamdulillah, mulai kiai, guru, sampai santrinya, sudah hampir 80 persen sudah vaksinasi, dari 12 ribu santri di Ponpes Bahrul Ulum," ujarnya, dalam sambutannya, Selasa (07/9/2021). Kiai Hasib mengungkapkan, bahwa untuk jumlah sisanya yang belum vaksinasi, agar untuk Polres Jombang melanjutkan vaksinasi ini. "Untuk sisanya ya sekitar dua ribu lebih," ungkapnya. Para Santri Bahrul Ulum selalu diberi nasihat untuk selalu menjaga iman, imun, dan aman. "Iman kita harus kuat, imun harus kita jaga terus, dan insyaallah menjadi aman. Itulah semboyan di Ponpes Bahrul Ulum," tukasnya. Kemudian Kapolres Jombang, Agung Setyo Nugroho mengatakan, bahwa kegiatan hari ini dan rangkaian kegiatan sebelumnya Polres Jombang menyiapkan total 1500 dosis vaksin untuk para santri. "Dan telah disampaikan oleh Kiai Hasib bahwa ada sisa sekitar 2000 (santri yang belum vaksinasi), nanti dengan Dandim 0814 akan dibicarakan. Agar seluruh santri bisa tervaksin dengan baik," katanya. Kedepannya, tegas Agung, pihaknya dengan Dandim 0814 dan Forkopimda Jombang, akan melaksanakan percepatan kegiatan vaksinasi ini. "Semoga mayarakat Jombang dengan target 1 juta bisa terpenuhi," tegasnya. Sementara itu, Bupati Jombang Mundjidah Wahab menuturkan, bahwa hari ini melaksanakan vaksinasi yang secara virtual dipantau langsung oleh Presiden Jokowi. "Bagaimana para santri dan tokoh-tokoh agama melaksanakan vaksinasi. Jombang sampai hari ini untuk dosis 1 sudah 61 persen, dosis 2 40 persen. Di Jombang setiap hari ada pelaksanaan vaksinasi," tuturnya. Mundjidah menandaskan, bahwa vaksin di Jombang tidak pernah ada sisa. Begitu datang langsung distribusi. Jadi sebelum datang itu sudah dialokasikan ke beberapa tempat. "Sampai hari ini masih ada 160 dosis 1, untuk dosis 2 tidak ada. Dan nanti tanggal 9/9 serentak juga di seluruh Puskesmas di Kabupaten Jombang. Seluruh elemen masyarakat sudah melakukan pendataan dan pendaftaran," tandasnya. Vaksinasi ini juga untuk anak-anak remaja. Karena persiapan masuk ini harus sudah divaksin. Apabila belum, maka tidak diperbolehkan masuk PTM. "Insyaallah sudah, di sekolah negeri sudah (vaksinasi) semua," terangnya. Terkait pencapaian herd immunity, Mundjidah mengungkapkan, bahwa target pada bulan Oktober sudah 100 persen. "Jadi vaksin kita ini kan sudah ada targetnya sampai Oktober, November. Jadi sudah hampir selesai," pungkasnya. Selain Bupati Jombang, Kapolres dan Dandim 0814, juga hadir Dansatrad 222/Kabuh, Waka Polres Jombang, Kasi Intel Kejari Jombang, Kalaksa BPBD Jombang, staf ahli, asisten 1, Tim Satgas Covid-19 Jombang, Ketua Pengasuh Yayasan Ponpes Bahrul Ulum, Ketua Umum Yayasan Ponpes Bahrul Ulum, Pengasuh Yayasan Ponpes Bahrul Ulum. (yus)

Sumber: