Komisi E Kaget Anggaran KONI Jatim untuk PON XX Dikepras

Komisi E Kaget Anggaran KONI Jatim untuk PON XX Dikepras

Surabaya, memorandum.co.id - Komisi E DPRD Jawa Timur mengaku belum mendengar pengeprasan anggaran hibah untuk KONI Jawa Timur. Dari semula anggaran disepakati Rp 390 miliar menjadi Rp 192 miliar, sampai pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON)XX/2021, Oktober mendatang. Akhirnya KONI Jatim dikabarkan mendapat  tambahan sekitar Rp 50 miliar. "Kami baru mendengar kalau ada pengeprasan sebesar itu," tutur Hikmah Bafaqih, wakil ketua Komisi E DPRD Jawa Timur. Politisi PKB Jatim ini menyampaikan, ada refokusing di semua stakeholder di lingkungan Pemprov Jawa Timur. Apalagi dirinya juga belum mendengar kabar apakah pelaksanaan PON XX di Papua. "Apalagi situasi pandemi juga tidak tau kapan berakhir. Karena kewenangannya menjadi wilayah pemerintah pusat," tegas dia. Politisi asal Kota Malang ini menyampaikan,  saat itu anggaran PON XX dikeluarkan di APBD murni. Karena saat itu, persepsi Pemprov Jatim pelaksanaan PON tidak jadi. "Khawatir tidak terserap," kata Hikmah. Sementara komitmen jika PON XX jadi dilaksanakan, maka anggaran hibah akan dikeluarkan di perubahan APBD atau APBD yang mendahului. "Hanya saja ini kan di refokusing kebutuhan. Termasuk skema hibah juga dibatasi," tutur Hikmah. Ketua Perempuan Bangsa PKB Jatim ini, menambahkan, dana hibah mengalami penurunan karena ada aturan yang harus diikuti. Selain itu semua OPD juga dilakukan refocusing anggaran," katanya. Terkait pengeprasan dilakukan pada pos mana saja, Hikmah menyampaikan untuk mengkonfirmasi ke KONI Jawa Timur. Dirinya mengaku tidak mengetahui pasti pos mana saja yang harus dikepras KONI Jawa Timur. Dengan begitu target menajadi juara umum di PON XX sangat berat. Karena minimnya kebutuhan anggaran yabg disuport APBD Jatim. (day)

Sumber: