Terima Bantuan, Wali Kota Jelaskan Alasan Membuat Aplikasi Usul Bansos

Terima Bantuan, Wali Kota Jelaskan Alasan Membuat Aplikasi Usul Bansos

Surabaya, memorandum.co.id - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menerima kembali bantuan untuk penanganan Covid-19 di Kota Pahlawan. Bantuan itu berasal dari berbagai perusahaan yang disalurkan melalui posko Surabaya Peduli, yang selanjutnya akan disalurkan kepada warga yang memang membutuhkan. Bantuan yang diterima langsung Wali Kota Eri di Balai Kota Surabaya itu berasal dari PT Tanto Intim Line berupa 1.000 paket sembako, yang berisi beras 5 kilogram, minyak 1 liter, gula 1 kilogram, mi instan 10 bungkus, dan kecap 1 pouch. Selain sembako, PT Tanto Intim Line juga membantu 39 buah hospital bed set dan 1 unit tenda. Ada pula bantuan dari PT Meratus Line berupa 750 paket sembako berisi beras 5 kilogram, gula 1 kilogram, minyak 1 liter, dan mi telur 1 bungkus. Bantuan juga datang dari Forum Komunikasi Daerah Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia Surabaya (FKD APPI Surabaya) berupa 225 paket sembako yang berisi beras 5 kilogram, gula 1 kilogram, minyak goreng 2 liter, susu kental manis 1 kaleng, kopi bubuk 165 gram, teh celup 1 kotak, dan mi instan 9 bungkus. Bantuan lainnya datang dari PT Nestle berupa 100 karton minuman kurma. Bahkan, bantuan itu juga datang dari PT Indah Jaya Indonesia berupa 1000 paket sembako berisi beras 2,5 kilogram, minyak goreng 400 ml, gula 1 kilogram, mi instan 10 bungkus, biskuit 1 bungkus, sncak 1 bungkus, shampoo 1 botol, masker 1 boks, sabun mandi 1 batang, sikat gigi 1 buah. Bahkan, PT Indah Jaya Indonesia juga membantu 50 sprayer elektrik. Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri mengatakan atas nama Pemkot Surabaya dan seluruh warga Kota Surabaya menyampaikan terima kasih banyak karena kelebihan rezekinya selalu dibuat untuk berbagi, dan selalu memberikan yang terbaik bagi warga Surabaya. “Semua bantuan yang diberikan akan kami salurkan kepada warga Surabaya yang berhak menerima. Hari ini saja ketika kami berbagi sembako yang sudah puluhan ribu, alhamdulillah. Itu sempurna? Tidak. Makanya pemkot membuka aplikasi usul bansos, sehingga siapapun warga Surabaya, baik dirinya atau pun tetangganya, maka dapat mendapatkan bansos itu,” kata dia. Oleh karena itu, ia berharap warga Surabaya mempunyai empati yang besar supaya terus bergerak untuk membantu sesama. Sebab, sebuah kota itu hebat karena warganya punya empati. Makanya, ia pun berharap apabila merasa butuh bantuan atau tetangganya yang membutuhkan, silakan bisa mengusulkan dan bisa mengisi di laman: https://usulbansos.surabaya.go.id/. “Saya minta seluruh warga, utamakan hati dan empati. Saat melihat ada orang yang membutuhkan, kita berikan informasi ini,” ujarnya. Ia juga mengajak kepada semua pihak dan warga Surabaya untuk bersama-sama melewati pandemi Covid-19 ini. Ia juga mengajak untuk mulai membangun kembali perekonomian di Kota Surabaya. “Insyallah dengan kebersamaan ini, dengan gotong-royong ini, perekonomian Surabaya bisa kembali pulih. Semoga bantuan yang diberikan hari ini akan dicatat oleh Tuhan sebagai amal jariyah dan kebaikan, sehingga bisa menjadi saksi kelak bahwa panjenengan pernah berbuat yang terbaik bagi negara ini, khususnya Surabaya,” imbuhnya. Sekali lagi, ia menyampaikan terima kasih banyak atas nama warga Surabaya dan Pemkot Surabaya. Ia mendoakan semoga kebersamaan ini dan gotong royong ini serta rasa empati yang tinggi ini bisa membawa Surabaya semakin hebat lagi ke depannya. “Saya yakin Surabaya bisa menjadi kota yang lebih hebat lagi ke depannya,” tegasnya. Sementara itu, Direktur Utama PT Meratus Line Slamet Raharjo mengatakan kali ini memberikan bantuan kepada Pemkot Surabaya sebanyak 750 paket sembako. Ia juga memastikan sudah menyalurkan berbagai bantuan kepada warga dan berbagai instansi di Indonesia. “Kita terus memberikan bantuan karena kita eksis di Surabaya dan kita harus peduli kepada warga Surabaya, khususnya yang ada di Perak yang mana kita bekerja di sana, makanya kita harus perhatikan,” pungkasnya. (fer/udi)

Sumber: