Kapolres Bangkalan Beri Reward Anggota Berprestasi
Bangkalan, Memorandum.co.id - Kapolres Bangkalan, AKBP Alith Alarino memberikan reward kepada sejumlah personil terbaiknya. Salah satunya diserahkan kepada Kasatreskrim AKP Sigit Nursiyo Dwiyugo yang berhasil mengungkap kasus kejahatan di sepanjang Juli hingga Angutus 2021. Selain itu, reward yang diserahkan Kapolras di sela-sela giat apel pagi rutin di halaman Mapolrses, Senin (23/8) pagi tadi, juga diberikan kepada beberapa anggota Satreskrim, serta Bripka Santo, salah satu personil Urpers Bagsumda Polres. “Mereka, para personil penerima reward pagi ini adalah sebagian dari personil terbaik yang dimiliki Polres. Mereka layak menerima penghargaan, berkat akumulasi pretasi kerja mereka, setidaknya dalam sebulan terakhir ini,” kata AKBP Alith, sapaan akrab Kapolres. Sebelumnya, reward serupa berulangkali diberikan kepada para personail berprestasi di lingkungan Polres dan Polsek jajaran. Ke depan, kebijakan serupa, secara berkala, masih akan terus berkelanjutan. ”Ini penting, karena pemberian reward akan menjadi pemacu semangat bagi semua personil. Setidaknya agar mereka bisa bersaing secara sehat untuk adu prestasi kerja sesuai bidang mereka masing-masing,” tandas AKBP Alith. Pamen Polri kelahiran Surabaya itu berharap, penerima penghargaan tidak hanya didominasi personil dari lingkup Polres dan Polsek jajaran saja. Tetapi para ASN di lingkungan Polres diharap pula mampu menggaet reward serupa. Menurut AKBP Alith, seluruh anggota Korps Bhayangkara yang memangggul beban tugas dan tanggung jawab sebagai pelindung, pengayom dan dan pelayan masyarakat dituntut untuk bisa mengaplikasikan prestasi kerja terbaik mereka. Bahkan harapan ini selalu ditunggu dan menjadi idaman masyarakat. Alith menegaskan, reward kali ini memang pantas dan layak dialamatkan kepada Kasatreskrim AKP Sigit Nusiyo Diwiyugo dan anggotanya. Setidaknya di sepanjang Juli hingga paruh Agustus lalu, mereka sukses mengungkap rentetan kasus. Di antaranya, mengungkap 5 kasus crime dan menangkap 8 tersangka pelakunya. Kemudian disusul dua kali pembubaran arena judi sabung ayam di Kecamatan Kwayar dan Socah.Terakhir, mereka sukses pula mengungkap kasus pencabulan gadis di bawah umur. "Pelakunya juga ditangkap,” pungkas AKBP Alith Alarino. (ras)
Sumber: