Pemkab Lumajang Salurkan Bansos Terdampak PPKM Darurat di 21 Kecamatan

Pemkab Lumajang Salurkan Bansos Terdampak PPKM Darurat di 21 Kecamatan

Lumajang, memorandum.co.id - Pemerintah Kabupaten Lumajang mulai menyalurkan bantuan sosial beras kepada warga yang terdampak PPKM darurat di 21 kecamatan. Secara simbolis, bantuan diberikan langsung oleh Forkopimda Kabupaten Lumajang kepada perwakilan Kecamatan Tempursari, PKL Kota, PKL wisata, tukang becak, pemohon online dan kaum disabilitas bertempat di GOR Wira Bhakti Lumajang, Senin (2/8/2021). "Terima kasih atas langkah dan kerja nyata dari forum zakat untuk menghimpun beras sekaligus membagikan kepada masyarakat yang terdampak PPKM. Baik melalui pendataan yang mekanismenya sudah diatur maupun yang masyarakat langsung melapor kepada forum zakat," tutur Bupati Lumajang Thoriqul Haq. Dalam sambutannya, Bupati yang akrab dipanggil Cak Thoriq tersebut menyampaikan, total beras yang sudah terkumpul sampai dengan saat ini sebanyak 20.628 sak. "Beberapa waktu yang lalu Pak Kapolres membagikan 10 ribu sak kemudian Pak Dandim juga sama membagikan 10 ribu sak. Sekarang tambah lagi kurang lebih 5 ribu sak. Artinya total ada 50 ribu lebih yang sudah terhimpun dan sudah dibagikan kepada masyarakat," ujarnya. Ia menjelaskan, jumlah bantuan beras yang akan disalurkan sebanyak 19.681 dari total beras yang sudah terkumpul. Ini akan disalurkan langsung ke masyarakat yang sudah masuk data baik yang melapor ke Kecamatan maupun melalui google form. "Hari ini yang akan disalurkan sebanyak 19.681 dari beras yang sudah terkumpul. Total hari ini yang sudah lapor maupun yang sudah didata oleh Kecamatan sejumlah 13.309. Sedangkan yang daftar online hanya 743," jelasnya. Cak Thoriq berpesan kepada seluruh masyarakat yang merasa terdampak dan belum mendapatkan bantuan agar segera lapor ke Kantor Kecamatan masing-masing atau bisa melalui google form yang sudah tertera di akun Baznas Kabupaten Lumajang. "Ayo ini kesempatan, siapa saja monggo ayo sampaikan dengan cara yang kita inisiasi atas masukan dan saran dari masyarakat. Kami masih ada persediaan untuk masyarakat yang belum mendapatkan dan atau merasa terdampak tapi belum mendapat, tinggal lapor langsung datang ke Kecamatan, berasnya sudah disiapkan. Atau juga bisa melalui google form," pungkasnya. (fai)

Sumber: