Forkopimda Sidoarjo Berangkatkan Bansos 5.000 Paket Sembako
Sidoarjo, Memorandum.co.id - Bantuan sosial paket sembako dan masker terus mengalir untuk masyarakat terdampak Pandemi Covid-19. Selain dari pemerintah, bansos juga datang dari kepedulian Yayasan Budha Tzu Chi dan pengusaha peduli NKRI sejumlah 5.000 paket bantuan. Agar pendistribusian bansos tersebut tepat sasaran diberikan kepada warga terdampak Pandemi Covid-19, dilakukan oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa yang ada di wilayah Kabupaten Sidoarjo. Pemberangkatan bantuan dilakukan Rabu (28/7/2021) pagi di Mapolresta Sidoarjo. Hadir memberangkatkan bansos, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro, Dandim 0816 Sidoarjo Letkol Inf. Muhammad Iswan Nusi, serta Perwakilan dari Yayasan Budha Tzu Chi Valentino. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali pada kesempatan ini mengatakan, Pandemi Covid-19 membawa dampak begitu banyak bagi masyarakat. Salah satunya pada aspek perekonomian. Sebab itu, melalui bantuan sosial pemerintah juga ada bantuan sosial dari berbagai pihak yang peduli, diharapkan turut meringankan beban masyarakat terdampak. “Adanya pandemi Covid-19 beserta dampaknya, diharapkan mengundang kepedulian tidak hanya dari pemerintah. Berbagai pihak lain juga turut terlibat, seperti dilakukan Yayasan Budha Tzu Chi ikut memberikan bantuan sosial bagi masyarakat. Semoga pandemi segera berlalu, dengan kuncinya semua ikut mematuhi peraturan protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” jelas Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali. Sementara menurut Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro, pendistribusian bansos melalui Bhabinkamtibmas dan Babinsa tujuannya agar bansos cepat tersalurkan dan dapat tepat sasaran, kepada warga terdampak adanya Pandemi Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo. “Bahkan sinergitas TNI-Polri tidak sekedar mendistribusikan bansos ke masyarakat secara langsung, namun juga kami himbau agar turut mengedukasi masyarakat supaya tetap mematuhi protokol kesehatan agar pandemi ini segera teratasi,” ujarnya. Wajib, 75 tahun, tukang becak di kawasan Puri Indah Sidoarjo, usai menerima bansos paket sembako dan masker mengucapkan terima kasih kepada pemerintah, TNI, Polri dan pihak yang telah peduli kepada warga sepertinya. “Orang naik becak sekarang berkurang, mungkin takut karena adanya Corona. Bersyukur masih ada perhatian pemerintah dengan diberikan bansos ini,” ucapnya.(bwo/jok)
Sumber: