Kagama Jatim Bantu Pemkot Surabaya Peti Jenazah dan Oksigen
Surabaya, memorandum.co.id - Bantuan kepada Pemkot Surabaya untuk memutus penyebaran mata rantai Covid-19 terus mengalir. Kali ini dari Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Jatim, Senin (26/7/2021). Diserahkan langsung Ketua Kagama Jatim Arif Afandi kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, berupa 50 peti jenazah dan 40 ton liquid oksigen. "Donasi yang diberikan ini akan segera kami kirimkan ke TPU Keputih," ujar Cak Eri, sapaan Eri Cahyadi. Tambah Cak Eri, hingga saat ini pihaknya juga sudah membuat peti jenazah terus menerus. "Kita sudah membuat peti jenazah terus menerus. Tapi ini kami harapkan tidak dipakai," singkat Cak Eri. Sementara itu, Ketua Kagama Jatim, Arif Afandi mengatakan, pihaknya mengapresiasi penuh pemkot mempunyai banyak inovatif penanganan Covid-19 terutama setelah PPKM darurat. "Kebetulan anggota Kagama banyak dokter di rumah sakit. Kemudian kami tergerak untuk menggerakan donasi untuk Covid-19. Ternyata yang diperlukan itu kebutuhan peti jenazah, oksigen," jelas Arif Afandi. Lanjut mantan Wakil Wali Kota Surabaya ini di tahap pertama pihaknya memproduksi 50 peti jenazah. "25 peti jenazah kami berikan ke RSUD dr Soetomo dan 25 peti jenazah ke pemkot," tambahnya. Arif Afandi berharap mudah-mudahan tidak produksi terus. "Kalau masih ada kebutuhan kita masih produksi," ucapnya. Kalau oksigen, tambah Arif Afandi, kita produksi 40 ton liquid oksigen. "Tahap pertama 40 ton liquid oksigen medik. Liquid oksigen dari PT Smelting, untuk transporter dari PT Samator. Machine filling (liquid diubah gas dimasukkan ke botol-botol) dari PT Samator dan didukung Petrokimia Gresik dan distribusi Persi Jatim," jelasnya. Saat ini, distribusi 2/3 di luar Surabaya dan 1/3 untuk Surabaya. "Mudah-mudahan bantuan kedua nanti Surabaya makin banyak jatahnya," pungkas Arif Afandi. (fer)
Sumber: