Gubernur Khofifah Meninjau Vaksinasi 900 Pelajar SMAN 6 Surabaya

Surabaya, memorandum.co.id - Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meninjau vaksinasi pelajar di SMAN 6 Surabaya, Kamis (22/7/21). Kegiatan ini untuk menggencarkan vaksinasi Covid-19 di kalangan pelajar dari usia 12 hingga 17 tahun. Total ada 900 siswa yang disuntik vaksin Covid-19. Dengan menerapkan sistem sif atau pembagian jam vaksin, untuk menghindari kerumunan atau antrean pelajar saat divaksin. Vaksinasi menjadi hulu dari penanganan pandemi Covid-19, selain menegakkan protokol kesehatan 5M. Oleh sebab itu, Gubernur Khofifah mengupayakan agar vaksin Covid-19 bisa digencarkan tapi juga dengan tidak melanggar protokol kesehatan. "Saya minta hari ini vaksinasi pelajar di SMAN 6 Surabaya, besok Insya Allah Trimurti, pada dasarnya siapa yang bisa mengakses vaksin maka harus segera menyegerakan ikut vaksinasi," tegas Khofifah. Saat keliling meninjau para siswa yang disuntik vaksin, Gubernur Khofifah juga menyempatkan diri berdialog dengan para guru, ternyata guru-guru SMAN 6 Surabaya banyak yang belum divaksin untuk dosis kedua. Sehingga, menurutnya dibutuhkan untuk ada percepatan vaksin dosis kedua. Malam ini dijadwalkan akan tiba sebanyak 506.000 dosis vaksin ke Jatim, kiriman itu adalah dropping vaksin yang dijanjikan oleh Menteri Kesehatan kepada Jatim agar vaksinsi Covid-19 di Jatim bisa lebih cepat dan maksimal. "Guru-guru di sini kemarin dosis pertama adalah AstraZeneca. Kebetulan insya Allah yang segera datang ini juga adalah AstraZeneca. Maka saya titip agar cepat saja, didata dan dikoordinasikan dengan wali kota untuk segera bisa vaksin dosis kedua," kata Gubernur Khofifah. Kepastian pengiriman dosis vaksin untuk Jatim disampaikan Gubernur Khofifah saat meninjau vaksinasi untuk pelajar di SMAN 6 Surabaya, pagi ini. Menurutnya, Pemprov Jatim mendapatkan dukungan dari Pemerintah Pusat untuk bisa segera mewujudkan herd immunity dengan minimal 70 persen warga Jatim tervaksimasi pada 17 Agustus 2021. "Kemarin dari rakor bersama Pak Wapres, hanya untuk Jatim , kami melaporkan bahwa capaian vaksinasi di Jatim untuk vaksinasi dari Januari selalu pencapaiannya tertinggi nasional. Baik dosis pertama maupun dosis kedua," ujar Khofifah. Kemudian dalam rakor itu, ia menyampaikan, bahwa kendala vaksinasi Jatim adalah terkait suplai vaksin, yang diharapkan bisa dipercepat oleh Pemerintah Pusat. Gubernur Khofifah juga menyampaikan, bahwa semangat di Jatim ini semangat untuk memberikan hadiah pada HUT ke-76 kemerdekaan RI. Oleh karena itu, yang dibutuhkan adalah percepatan distribusi vaksin untuk Jatim. "Dan Alhamdulillah pada rakor yang sama, kendala ini langsung direspon oleh Menteri Kesehatan. Pak Menkes akan mengirim 506.000 dosis. Mungkin nanti malam sampai," pungkas Gubernur Khofifah. (mg-6/fer)

Sumber: