Edukasi Prokes Polsek Kwanyar Rajin Sasar Keramaian Publik
Bangkalan, Memorandum.co.id - Meski belum terjamah sebaran covid-19 varian Delta B1617, Tim Satgas Kacamatan Kwanyar tidak ingin kebobolan. Kewaspadaan terus dimaksimalkan. Untuk itu, berbagai langkah antisipasi terus diupayakan agar gejolak covid varian baru tidak sampai melebar dan menyasar Kecamatan Kwanyar. “Dalam beberapa pekan terakhir ini lonjakan kasus covid varian Delta B1617 itu, memang masih terokalisir di 4 kecamatan zona merah, yakni Klampis, Bangkalan, Klampis dan Kecamatan Geger,” kata Kapolsek Kwanyar, Iptu Moh Mansur, Kamis (24/6) siang. Tetapi, ke depan jika mayoritas warga di luar 4 kecamatan zona merah itu kurang awas dan waspada atau masih cenderung menyepelekan covid, bisa jadi eskalasi seberan covid akan kian melebar ke kecamatan lainnya. Termasuk Kwanyar. Makanya, setidaknya dalam sepekan terakhir ini, anggota Polsek sebagai bagian tim satgas kecamatan, menurut Moh Mansur, rajin turun ke lapangan. Sosialisasi dan edukasi prokes dikembangkan di semua lokasi yang menjadi basis keramaian publik. Tidak hanya di lingkup kota, tetapi juga hingga ke lini pedesaan. Targetnya agar mayoritas warga Kecamatan Kwanyar yang membawahi 16 desa lebih disiplin penerapan prokes. “Terutama kepatuhan untuk menaati 5-M, yakni rajin mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan meminimalisir kegiatan di luar rumah,” tandas Iptu Moh Mansur. Seperti Rabu (23/6) pagi, misalnya, dipimpin langsung Kapolsek, beberapa anggota Babhinkamtibas dan Babinsa Koramil melakukan sosialisasi dan edukasi prokes menyasar simpul-simpul keramaian di Desa Kwanyar Barat, Morombuh dan Somor Koneng. “Hari berikutnya, Kamis pagi tadi, kami melakukan penyekatan jalan raya di depan kompleks Pasar Baru Kwanyar,” ungkap Moh Mansur. Di sini, anggota mengedukasi dan bagi-bagi masker gartis kepada pengunjung pasar yang terjaring melanggar prokes. “Sosialisasi dan edukasi prokes serupa, juga kami terapkan bagi penjaga dan semua pengunjung kompleks pertokoan di sepanjang jalan raya. Termasuk beberapa perkampungan di sekitar lokasi Pasar Baru,” pungkas Iptu Moh Mansur. (ras)
Sumber: